Media Reformasi Indonesia 🇮🇩

12 Desember 2025

Pertamina Hulu Indonesia Ajak Pekerja Satukan Aksi Basmi Korupsi di Hakordia 2025



REFORMASI-ID| Jakarta - PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI) menggelar Webinar Peringatan Hari Antikorupsi Sedunia 2025 (Hakordia) pada Selasa, 9 Desember 2025.

Webinar bertema “Satukan Aksi Basmi Korupsi” ini menjadi puncak rangkaian acara peringatan Hakordia tahun ini dan bertujuan memperkuat integritas pekerja di sektor hulu migas agar terbebas dari perilaku korupsi yang dapat mengancam keberlanjutan perusahaan.

Dalam rangkaian peringatan tahun ini, PHI terlebih dahulu mengadakan kegiatan daring bertajuk “Road to Hakordia 2025”, seperti Games Find the Words Compliance – Edisi Anti Korupsi serta Compliance Cross Word Puzzle yang berlangsung sepanjang November 2025.

Kegiatan tersebut dirancang untuk meningkatkan kepedulian pekerja terhadap lingkungan kerja yang bebas dari fraud dan pelanggaran etik, sekaligus mengasah pemahaman mengenai prinsip integritas.

Direktur Utama PHI, Sunaryanto, dalam sambutannya menegaskan komitmen perusahaan dalam menerapkan prinsip tata kelola perusahaan yang baik atau Good Corporate Governance (GCG).

Ia menekankan pentingnya kepatuhan dalam seluruh proyek investasi dan kegiatan operasional hulu migas. Menurutnya, keberlanjutan bisnis perusahaan ditentukan oleh integritas dan kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan, termasuk undang-undang antikorupsi.

Sunaryanto juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pekerja dan mitra kerja di lingkungan PHI atas dedikasi mereka dalam menegakkan budaya antikorupsi.

Ia memastikan bahwa seluruh jajaran manajemen dan pekerja bergerak bersama memastikan proses bisnis perusahaan berjalan bersih, transparan, dan beretika.

Komisaris Utama PHI, Meidawati, menegaskan dukungan Dewan Komisaris dalam mencegah tindakan korupsi melalui penerapan SNI ISO 37001:2016 tentang Sistem Manajemen Anti Penyuapan.

Ia mendorong manajemen dan pekerja untuk selalu menjalankan operasional perusahaan secara etis dan bertanggung jawab.

Webinar Hakordia 2025 ini menarik partisipasi sekitar 250 pemirsa pada sesi awal. Perusahaan menghadirkan Agustinus Pohan, Lektor Kepala Fakultas Hukum Pidana Universitas Katolik Parahyangan sekaligus pakar hukum pidana dan mantan tim ahli KPK, sebagai narasumber.

Agustinus memaparkan materi berjudul “Memahami Tindak Pidana Korupsi dan Upaya Pemberantasannya” yang mencakup jenis-jenis korupsi, norma perundang-undangan, extraordinary measures, korupsi BUMN, korupsi yang merugikan negara, serta isu korporasi dalam tindak pidana korupsi.

Dalam paparannya, Agustinus menekankan pentingnya fungsi kepatuhan sebagai fondasi pencegahan korupsi di lingkungan perusahaan.

PHI dan PHM pada 2025 juga berhasil mempertahankan sertifikasi ISO 37001:2016 tentang Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) sebagai bukti komitmen perusahaan.

Sebagai perusahaan migas, PHI terus membangun budaya antikorupsi melalui prinsip Four No’s, yaitu No Bribery (menolak suap dan pemerasan), No Kickback (menolak komisi atau tanda terima kasih), No Gift (menolak gratifikasi yang melanggar ketentuan), dan No Luxurious Hospitality (menolak jamuan berlebihan).

Melalui peringatan Hakordia 2025, PHI optimistis budaya antikorupsi akan semakin mengakar dalam mendukung keberlanjutan produksi migas yang berperan penting bagi ketahanan energi nasional.

PHI merupakan bagian dari Subholding Upstream Pertamina yang mengelola operasi dan bisnis hulu migas di Regional 3 Kalimantan meliputi Zona 8, Zona 9, dan Zona 10 dengan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG).

Pada 2024, PHI membukukan produksi minyak dan gas sebesar 58,4 ribu barel minyak per hari (MBOPD) dan 621,2 juta standar kaki kubik gas per hari (MMSCFD).

PHI dan afiliasinya bekerja sama dengan SKK Migas dalam menjalankan operasi yang selamat, efisien, andal, patuh, dan ramah lingkungan untuk mendukung keberlanjutan produksi migas nasional dan mewujudkan #EnergiKalimantanUntukIndonesia.

SPPG Polda Maluku Raih Penghargaan SPPG Inspiradaya 2025, Perkuat Komitmen Pemberdayaan dan Keamanan Pangan Berbasis Komunitas



REFORMASI-ID| Jakarta, 9 Desember 2025 — Prestasi membanggakan diraih Satuan Penyelenggara Program Gizi (SPPG) Polda Maluku yang dikenal sebagai SPPG Kota Ambon Sirimau Batumerah 3. Dalam acara Penganugerahan SPPG Inspiradaya 2025 di Anjungan Jawa Tengah, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), SPPG Polda Maluku dinobatkan sebagai salah satu dari 20 SPPG terbaik nasional, mengungguli ratusan SPPG di seluruh Indonesia. Penghargaan diberikan langsung oleh Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat Republik Indonesia, Dr (HC) Drs. A. Muhaimin Iskandar, M.Si., dalam kegiatan bertema “MBG: Gizi Terjangkau, Ekonomi Tumbuh, Masyarakat Sejahtera.” Tema ini selaras dengan upaya Polri dalam mendukung penuh Astacita Presiden Prabowo, khususnya dalam keamanan pangan, pemerataan gizi, dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

SPPG Polda Maluku meraih penghargaan ini berkat kontribusinya dalam pemberdayaan kelompok rentan, penguatan dapur gizi komunitas, serta inovasi pemanfaatan pangan lokal Maluku sebagai fondasi kemandirian dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Keberhasilan ini tidak terlepas dari peran Kepala SPPG Polda Maluku, Febrianti Kolly, bersama Ibu Nursiah, anggota Pengurus Bidang Sosial Bhayangkari Daerah Maluku, yang memastikan pengelolaan dapur gizi berjalan aman, terstandar, serta melibatkan tenaga kerja dari kelompok disabilitas, pekerja usia lanjut, hingga anak muda.

Dalam keterangannya, Febrianti Kolly menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya dapat membawa nama Maluku ke tingkat nasional. “Perkenalkan nama saya Febrianti Kolly dari SPPG Batumerah 3, yang juga dikenal sebagai SPPG Polda Maluku. Hari ini saya hadir di Jakarta untuk menerima penghargaan dari Kemenko PM. Kami terpilih dari ratusan SPPG di Indonesia dan masuk dalam 20 besar terbaik nasional. Ini sebuah kehormatan dan juga tanggung jawab besar bagi kami.” Ia menjelaskan bahwa kolaborasi antara Polda Maluku, Bhayangkari, pemerintah desa, dan para penggerak lokal telah membuat program berjalan efektif dan berdampak nyata. Dalam agenda Inspiradaya 2025, SPPG Polda Maluku turut menampilkan pangan lokal khas Maluku—daun singkong tumis, ikan tumis kemangi, pisang rebus, dan aneka ubi—yang mencerminkan kedekatan dengan kultur masyarakat sekaligus memenuhi standar keamanan pangan dapur Polri.

Selain capaian prestasi ini, MBG Polri juga menghadirkan keamanan pangan sebagai kekhasan utama SPPG Polri. Irjen Pol Nurworo Danang menjelaskan bahwa seluruh dapur MBG Polri menerapkan sistem pengawasan ketat dengan melibatkan fungsi Dokkes Polri dan standar food security setiap hari sebelum makanan didistribusikan kepada penerima manfaat. “Keamanan pangan adalah ciri khas SPPG Polri. Setiap hari, seluruh bahan makanan dan proses pengolahan diperiksa oleh Dokkes serta melalui pengawasan food security yang ketat sebelum dikirimkan ke masyarakat. Tujuannya jelas: mencegah keracunan, menjaga kualitas, dan memastikan tidak ada pihak yang dirugikan. Ini adalah bagian penting dari komitmen Polri dalam memberikan layanan gizi yang aman dan bertanggung jawab,” ujar Irjen Pol Nurworo Danang.

Polri juga tengah mempercepat pembangunan SPPG di wilayah 3T (terluar, terjauh, terpencil) sebagai upaya pemerataan akses layanan gizi aman di seluruh Indonesia. Hingga 10 Desember 2025, Polri menyiapkan SPPG pada 16 titik di NTT, 7 titik di Papua, dan 5 titik di Papua Barat. Secara nasional, perkembangan pembangunan SPPG menunjukkan kemajuan signifikan dengan 294 unit sudah operasional, 135 unit dalam tahap persiapan operasi, 266 unit dalam tahap pembangunan, serta 408 unit dalam tahap groundbreaking, sehingga total keseluruhan mencapai 1.103 unit SPPG di seluruh Indonesia.

Melengkapi perkembangan tersebut, Irjen Pol Nurworo Danang kembali menegaskan bahwa pembangunan SPPG hingga wilayah paling terpencil merupakan wujud komitmen besar Polri dalam mendukung agenda nasional. “Persiapan SPPG di 16 titik NTT, 7 titik Papua, dan 5 titik Papua Barat adalah langkah konkret Polri memastikan masyarakat 3T mendapat layanan gizi aman, berkualitas, dan sesuai standar. Total 1.103 SPPG yang kini dibangun dan beroperasi menunjukkan komitmen kuat Polri dalam mendukung Astacita Presiden Prabowo melalui penguatan keamanan pangan bagi seluruh rakyat Indonesia,” ujarnya.

Dengan penghargaan dan perluasan pembangunan SPPG ini, Polri menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat inovasi pangan lokal, memastikan keamanan pangan yang ketat, memperluas pelibatan masyarakat, dan menjaga kualitas dapur MBG sebagai pilar penting kesehatan dan pemberdayaan komunitas. Hal ini menunjukkan bahwa Polri terus menghadirkan informasi dan program penting yang harus segera diketahui masyarakat, sekaligus memperkuat pelayanan gizi sebagai bagian dari kontribusi besar Polri bagi Indonesia yang sehat dan berdaya

Dugaan Penjualan Ore Ilegal Mencuat, HP3-Sultra Tekan Dirjen Minerba Blokir RKAB PT Cinta Jaya


REFORMASI-ID | ‎Jakarta, —Himpunan Putra Putri Pribumi Sulawesi Tenggara (HP3-Sultra) mendatangi kantor Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara (Dirjen Minerba) Kementerian ESDM, Jumat (12/12/2025). Mereka menyerahkan laporan lengkap berisi temuan lapangan dan meminta satu hal tegas: jangan menerbitkan Rencana Kerja dan Anggaran Biaya (RKAB) PT Cinta Jaya sampai seluruh dugaan penyimpangan yang mereka paparkan diperiksa secara menyeluruh.

‎Dalam pertemuan dengan pejabat Dirjen Minerba, Ketua HP3-Sultra, Mohammed Pitra, mengatakan dokumen yang diserahkan memuat bukti-bukti dugaan pelanggaran mulai dari administrasi perizinan, laporan produksi yang tidak transparan, hingga persoalan dokumen lingkungan. HP3-Sultra menyoroti adanya indikasi praktik yang mereka sebut “dokumen terbang”, penjualan ore yang diduga menggunakan dokumen palsu atau dokumen milik pihak lain, serta dugaan pengelolaan dan penjualan kargo lama yang memicu pertanyaan publik. 

‎Organisasi ini juga menyinggung kasus hukum yang pernah menjerat mantan kuasa direksi perusahaan, sementara pemilik perusahaan sampai kini belum tersentuh proses hukum, kata Pitra.

‎“Sebagai pengawas publik, kami berkewajiban memastikan RKAB hanya diterbitkan jika tata kelola, lingkungan, dan administrasi perusahaan memenuhi standar. Berdasarkan pengaduan masyarakat, pemberitaan, dan bukti lapangan, ada indikasi kuat pelanggaran yang harus dipastikan oleh Kementerian,” ujar Pitra saat menyerahkan berkas.

‎HP3-Sultra merinci sejumlah titik yang menurut mereka perlu diaudit: ketaatan operasional terhadap izin resmi, transparansi laporan produksi dan penjualan, pemenuhan dokumen lingkungan seperti UKL-UPL/AMDAL, serta jejak penjualan kargo lama yang diduga memakai dokumen perusahaan. Mereka menuntut audit menyeluruh atas perizinan, lingkungan, produksi dan administrasi, serta penerapan sanksi tegas bila ditemukan pelanggaran sesuai peraturan perundang-undangan.

‎Organisasi itu memberi tenggat waktu: bila dalam tujuh hari tidak ada respons, klarifikasi, atau undangan dialog dari Dirjen Minerba, HP3-Sultra akan menggelar aksi jilid II di depan Kementerian ESDM dengan massa lebih besar dan mendirikan posko pengawalan RKAB PT Cinta Jaya. “Kami tidak akan membiarkan proses perizinan berjalan di balik layar. Jika tidak ada jawaban, kami akan turun lagi sampai tuntas,” kata Pitra.

‎Menutup pernyataannya, Pitra menegaskan kembali komitmen HP3-Sultra untuk mengawal tata kelola pertambangan yang bersih, transparan, dan berpihak pada masyarakat. Kedatangan mereka ke Dirjen Minerba, menurut Pitra, adalah upaya pengawasan publik supaya RKAB dan izin kegiatan pertambangan tidak menjadi celah bagi praktik yang merugikan negara dan lingkungan.

‎Hingga rilis ini diturunkan, Dirjen Minerba belum memberi pernyataan resmi terkait laporan dan permintaan penundaan penerbitan RKAB PT Cinta Jaya. HP3-Sultra mengatakan akan mempublikasikan kembali bukti-bukti yang mereka serahkan apabila kementerian tidak menindaklanjutinya sesuai tenggat. (*)

Siap Layani Angkutan Nataru, ASDP Siapkan 51 Armada Kapal dan Berikan Diskon 15 Persen


REFORMASI-ID | Lampung Selatan, Bakauheni - Siap layani angkutan libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, PT. ASDP Indonesia Ferry cabang utama Bakauheni siapkan skema delay sistem dan memberikan diskon 15 persen pemesanan tiket online kapal Ferry Roro melalui aplikasi ferizy berlaku mulai 22 Desember 2025 sampai 10 Januari 2026. Hal ini disampaikan langsung oleh GM Partogi Tamba saat konferensi pers di kantor ASDP Bakauheni. Jumat, 12/12/2025.

Dalam keterangan persnya GM Partogi Tamba menjelaskan, dalam rangka pelayanan angkutan libur Nataru 2026 Posko mudik akan dimulai pada 19 Desember nanti dan berakhir pada 4 Januari 2026.

Lebih jauh GM Partogi Tamba menerangkan. Puncak arus mudik Nataru diprediksi akan terjadi pada H-4 dan H-5 tahun 2025. Kemudian untuk arus balik berdasarkan prediksi kemungkinan terjadi dua gelombang yakni pada H+2 dan H+3 juga pada H+8 dan H+9 di tahun 2026.

Menurut Partogi Tamba berdasarkan data posko mudik. Perkiraan jumlah kendaraan 12.893 unit kendaraan tahun lalu 11 ribu sekian. Selanjutnya menyiapkan 47.878 kapasitas tampung di ASDP dan untuk armada 51 kapal Ferry Roro. Sebagai persiapan pelayanan.

"Kami masih menetapkan delay sistem untuk mengantisipasi kepadatan volume kendaraan di tol 50 B, sambil sosialisasi pembelian tiket online melalui aplikasi ferizy. Dan ASDP memberikan diskon tarif 15 persen pada libur nataru tahun ini mulai 22 Desember sampai 10 Januari," ucapnya.

Dalam kesempatan itu timpal GM Partogi Tamba, selain Jalur Tol ada jalur Arteri di daerah Gayam lalu jalur Lintas Timur berlokasi di Tiga Saudara yang sudah disiapkan posko mudik.

"ASDP lintas Bakauheni-Merak tahun ini mengoperasionalkan satu dermaga eksekutif tambahan sehingga jadi dua yang difungsikan sebagai pelayanan ekspres dan lainnya dermaga reguler," tutur GM Partogi Tamba.

Tak hanya itu tegasnya mengatakan dalam memaksimalkan pelayanan angkutan Nataru kali ini. Ada alternatif pelabuhan di dermaga Wika Beton dan BBJ hanya untuk jika situasi Krodit. Sedangkan untuk kesiapan ASDP menerjunkan personel 766 orang terdiri dari gabungan stakeholder dan Taruna Polteknas Palembang.

"Kami berharap pelayanan angkutan libur Natal 2025 dan tahun Baru 2026 kali ini berjalan dengan lancar dan sukses, terkait cuaca ASDP selalu berkordinasi dengan BMKG," pungkasnya. (Mdn)

Personel Polsek Tanjung Raya Bangun Jembatan dan Jalan Darurat untuk Pulihkan Akses di Agam



REFORMASI-ID| Padang - Di tengah upaya penanganan pascabencana banjir bandang (galodo) di Kabupaten Agam, personel Polsek Tanjung Raya bersama masyarakat setempat aktif membangun infrastruktur darurat untuk memulihkan akses yang terputus. Kegiatan ini mencakup pembuatan jembatan sementara di Jorong Bancah, Nagari Maninjau, yang menghubungkan ke Nagari Sungai Batang, Kecamatan Tanjung Raya.

Selain itu, personel juga membangun jalan sementara yang menghubungkan Jorong Kayu Pasak ke Jorong Sikabau, serta jalan darurat di Jorong Kayu Pasak, Kecamatan Palembayan. 

Langkah ini bertujuan mempermudah distribusi bantuan logistik, evakuasi, dan mobilitas warga di wilayah terdampak.

Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Susmelawati Rosya menegaskan bahwa inisiatif ini merupakan wujud nyata kehadiran Polri di tengah masyarakat terdampak bencana.

"Pembuatan jembatan darurat oleh personel Polsek Tanjung Raya yang menghubungkan Jorong Bancah ke Nagari Sungai Batung, serta jalan sementara di Jorong Kayu Pasak Kecamatan Palembayan dan yang menghubungkan ke Jorong Sikabau, adalah bagian dari komitmen kami untuk segera memulihkan akses. Ini memudahkan penyaluran bantuan dan aktivitas warga. Sinergi dengan masyarakat terus kami tingkatkan agar pemulihan pascabencana berjalan cepat," ujar Kombes Pol Susmelawati Rosya.

Upaya serupa terus dilakukan di berbagai titik terdampak di Sumatera Barat, melibatkan, pemerintah daerah, instansi terkait serta relawan, guna mengatasi isolasi wilayah akibat kerusakan infrastruktur jalan dan jembatan.(red)

Wakapolri Luncurkan Program Pelayanan Pengaduan Reserse


REFORMASI-ID | JAKARTA – Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri), Prof Dr Dedi Prasetyo, S.H, MHum, Msi, MM, meresmikan Launching Aplikasi Layanan Pengaduan Reserse Bareskrim Mabes Polri, Jumat (12/12/2025).

Program Pelayanan Pengaduan Reserse ini merupakan program unggulan  dan terobosan Kepala Badan Reserse dan Kriminal (Kabareskrim) Komjen Pol Syahardiantono dalam mendukung Program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dan Program PRESISI Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.

“Aplikasi Pelayanan Pengaduan Reserse ini mengintegrasikan pengaduan secara langsung, pengaduan melalui aplikasi, serta pengaduan melalui chat dan telepon WhatsApp. Ini memudahkan masyarakat membuat pengaduan sehingga memangkas birokrasi,” ungkap Kepala Biro Wassidik Bareskrim Polri, Brigjen Pol Boy Rando Simanjuntak, SH, SIK, MH.

Karo Wassidik Bareskrim Polri Brigjen Pol Boy Rando Simanjuntak menjelaskan,  saat ini pelayanan pengaduan masyarakat ke Biro Wassidik melalui surat, e-wassidik, dan limpahan Dumas PRESISI dirasakan penanganannya masih relatif lama serta kurang komunikatif.

Brigjen Pol Boy Rando Simanjuntak mengungkapkan keunggulan Pelayanan Pengaduan Reserse yang diluncurkan oleh Wakapolri tersebut. Di antaranya, kemudahan akses aplikasi. Masyarakat, tuturnya, cukup dengan memindai barcode atau mengunjungi tautan aplikasi yang tersedia, pelapor dapat langsung membuat pengaduan masyarakat dari mana pun.

Selain itu, keunggulan lainnya, aplikasi ini komunikasinya terintegrasi dan berkelanjutan antara pelapor dengan petugas melalui fitur whatsapp chat dan telepon. Pelapor Akan langsung dilayani oleh Petugas dalam waktu 1x24 jam.

“Ini merupakan tindak lanjut arahan Kapolri agar petugas secara aktif menginformasikan perkembangan penanganan laporan kepada pelapor,” jelasnya.

Boy Rando kemudian menjelaskan keunggulan lainnya dari aplikasi Program Pelayanan Pengaduan Reserse ini berupa gelar perkara dilakukan secara online melalui Zoom Meeting , Jelas memudahkan pelapor untuk berdiskusi langsung dengan penyidik, tanpa dibatasi jarak dan waktu.

Keunggulan lainnya, pembaruan perkembangan terbaru pengaduan diinformasikan kepada pelapor melalui notifikasi aplikasi WhatsApp. Selain itu, pelapor dapat secara mandiri memantau status perkembangan pengaduan masyarakat langsung melalui aplikasi.

“Pelayanan ini bukan sekedar aplikasi, tetapi juga didukung oleh ruang pelayanan
yang representatif dan petugas sangat kompeten,  Para petugas pelayanan pengaduan memiliki keahlian khusus di bidang serse dan pengalaman penyidikan serta dibekali kemampuan public speaking,” jelas Boy Rando.

Bagi masyarakat ingin melaporkan aduannya, kata Boy, tinggal klik aja hubungi layanan WhatsApp di nomor 0812-1889-9191 atau datang langsung ke Ruang Konsultan Pelayanan Pengaduan Reserse di Lantai 1 Gedung Bareskrim Polri.

“Dengan adanya Pelayanan Pengaduan Reserse, masyarakat dapat terlayani secara nyaman, cepat, dan mudah berkomunikasi dengan penyidik. Reserse Presisi Siap Melayani,” pungkasnya. (*)

Polri Untuk Masyarakat, Satlantas Polres Lampung Selatan Laksanakan Perpanjangan SIM Keliling


REFORMASI-ID | Lampung Selatan - Satlantas Polres Lampung selatan laksanakan giat pelayanan perpanjangan SIM keliling di Pasar Siring Itik Bakauheni, Kecamatan Bakauheni, Lampung Selatan, Jumat, 12/12/2025.

Giat Perpanjang Surat Izin Mengemudi (SIM) yang digelar kali ini sekaligus mensosialisasikan kepada masyarakat Desa Bakauheni dan kepada para pengunjung pasar Pemerintah Daerah (Pemda) Siring Itik Bakauheni yang berbelanja keperluan sehari hari maupun yang ingin memperpanjang SIM dalam giat tersebut bahwa pentingnya melengkapi surat izin berkendaraan dalam rangka tertib berlalulintas. 

Saat di wawancarai awak Media ini Kasat Lantas Polres Lampung Selatan Iptu Made Agus menjelaskan, dengan adanya giat pelayanan perpanjangan SIM keliling adalah salah satu Program Satlantas Lampung selatan.

"Tujuannya untuk membantu dan mempermudah perpanjang Surat Ijin Mengemudi (SIM) Baik SIM A, atau SIM C, mendekatkan ke pemohon dan mempercepat pelayanan untuk perpanjang SIM" ucap Kasat Lantas Polres Lampung Iptu Made Agus.

Dalam pada itu jelas Kasat Lantas. Selain giat pelayanan perpanjangan SIM di wilayah Desa Bakauheni juga akan terus dilakukan di beberapa tempat yang ada di wilayah Polres Lampung Selatan, Di Desa - desa yang juga membutuhkan pelayanan bantuan perpanjang SIM agar mempermudah warga yang ada di Desa seperti Desa Bakauheni, Natar dan Desa lainnya.


Lebih lanjut Kasat Lantas menghimbau kepada seluruh masyarakat agar tertib administrasi ataupun kelengkapan surat berkendaraan juga mematuhi rambu-rambu lalulintas demi kenyamanan dan keselamatan bersama.

"Mari tertib berlalulintas sehingga tercipta keselamatan dan menghindari kecelakaan lalulintas yang menyebabkan Fatal baik korban jiwa maupun kendaraan," ujar Kasat Lantas Polres Lampung Iptu Made Agus.

Salah satu pemohon perpanjang SIM Syahnurul warga Desa bakauheni juga mengucapkan, sangat terbantu dengan adanya giat Satlantas Polres Lampung selatan yang melaksanakan pelayanan perpanjangan surat izin mengemudi (SIM) dengan menerjunkan mobil SIM keliling ditengah masyarakat.

Selain itu sebutnya, berharap kedepannya agar kegiatan ini lebih sering dilanjutkan agar dapat membantu dan mempermudah masyarakat dalam mengurus perpanjangan SIM.

"Saya sangat berterima kasih dan merasa senang sekali, karena petugasnya sangat ramah dan bagus dalam melayani perpanjangan SIM" pungkasnya. (mdn)

Jumat Keliling Kapolsek Bekasi Barat Ajak Warga Aktifkan Ronda Siskamling


REFORMASI-ID | Kota Bekasi, - Kapolsek Bekasi Barat, AKP Dr. Wahyudi, SH., MH., didampingi Wakapolsek serta para Pejabat Utama (PJU) Polsek Bekasi Barat melaksanakan kegiatan Jum’at Keliling di Masjid Al Barkah Assyafiiyah, Jl. Assyafiiyah, Kampung Dua, RW 017, Kelurahan Jakasampurna, Bekasi Barat, pada Jumat (12/12/2025).

Kegiatan ibadah berjamaah ini menjadi sarana aparat kepolisian untuk lebih mendekatkan diri dengan masyarakat. Usai melaksanakan sholat Jumat, Kapolsek menyampaikan pesan-pesan kamtibmas kepada para jemaah. Dalam arahannya, AKP Dr. Wahyudi mengajak seluruh warga untuk kembali mengaktifkan ronda siskamling sebagai langkah preventif menjaga keamanan lingkungan. Ia juga menegaskan pentingnya menolak segala bentuk aksi anarkis maupun kerusuhan yang dapat mengganggu ketertiban dan keharmonisan masyarakat.

Sebagai bentuk apresiasi dan mempererat hubungan silaturahmi, di akhir kegiatan Kapolsek menyerahkan cenderamata berupa jam dinding kepada pengurus masjid. Kehadiran jajaran Polsek Bekasi Barat dalam kegiatan Jum’at Keliling ini diharapkan semakin memperkuat kemitraan antara polisi dan masyarakat dalam mewujudkan wilayah yang aman, nyaman, dan kondusif.

Den Turangga Ditpolsatwa Baharkam Polri Tebar Kebaikan Melalui 'Jumat Berkah' di Depok, Libatkan Satwa Wulinda dan Silke



REFORMASI-ID| Depok - Detasemen Turangga Direktorat Polisi Satwa (Ditpolsatwa) Korps Sabhara Badan Pemelihara Keamanan (Baharkam) Polri hari ini melaksanakan kegiatan kemanusiaan bertajuk "Jumat Berkah" di sekitar Jalan Akses UI, Ciliwung, Depok. Kegiatan ini merupakan wujud nyata kepedulian Polri terhadap masyarakat, khususnya mereka yang beraktivitas di jalanan.

Kegiatan yang berlangsung mulai pukul 07.00 WIB ini dipimpin langsung oleh Kompol Kadarman, S.Sos sebagai koordinator. Tim yang terdiri dari 11 personel Polri dan didukung oleh 2 personel Satwa Turangga, yaitu Wulinda dan Silke, bergerak membagikan bantuan kepada masyarakat.

Sasaran utama dari kegiatan "Jumat Berkah" kali ini adalah masyarakat pekerja sektor informal yang rentan, meliputi Pengemudi Ojek Online (Gojek Online) Pengemudi Ojek Pangkalan Para Pemulung, Pengemudi Angkutan Kota (Angkot), Petugas Kebersihan Jalan Raya

Kompol Kadarman, S.Sos., menyatakan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat sedikit meringankan beban masyarakat serta mempererat tali silaturahmi antara Polri dengan warga.

"Kehadiran kami, termasuk Satwa Turangga, di tengah masyarakat bukan hanya dalam tugas pengamanan, tetapi juga dalam aksi-aksi kemanusiaan. 'Jumat Berkah' ini adalah momen berbagi dan mendekatkan diri. Kami ingin menunjukkan bahwa Polri, melalui Ditpolsatwa Baharkam, selalu hadir untuk melayani dan membantu," ujar Kompol Kadarman.

Seluruh rangkaian kegiatan "Jumat Berkah" berjalan dengan tertib, aman, dan lancar. Respon positif dari masyarakat penerima bantuan menunjukkan bahwa kegiatan ini tepat sasaran dan memberikan manfaat langsung.

Wakapolri Luncurkan Program Pelayanan Pengaduan Reserse



REFORMASI-ID| Jakarta - Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri), Prof Dr Dedi Prasetyo, S.H, MHum, Msi, MM, meresmikan Louncing Aplikasi Layanan Pengaduan Reserse Bareskrim Mabes Polri, Jumat (12/12/2025).

Program Pelayanan Pengaduan Reserse ini merupakan program unggulan  dan terobosan Kepala Badan Reserse dan Kriminal (Kabareskrim) Komjen Pol Syahardiantono dalam mendukung Program Asta Cita Presiden Prabowo Subanto dan Program PRESISI Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo. “Aplikasi Pelayanan Pengaduan Reserse ini mengintegrasikan pengaduan secara langsung, pengaduan melalui aplikasi, serta pengaduan melalui chat dan telepon WhatsApp. Ini memudahkan masyarakat membuat pengaduan sehingga memangkas birokrasi,” ungkap Kepala Biro Wassidik Bareskrim Polri, Brigjen Pol Boy Rando Simanjuntak, SH, SIK, MH.

Karo Wassidik Bareskrim Polri Brigjen Pol Boy Rando Simanjuntak menjelaskan, saat ini pelayanan pengaduan masyarakat ke Biro Wassidik melalui surat, e-wassidik, dan limpahan Dumas PRESISI dirasakan penanganannya masih relatif lama serta kurang komunikatif. 

Brigjen Pol Boy Rando Simanjuntak mengungkapkan keunggulan Pelayanan Pengaduan Reserse yang diluncurkan oleh Wakapolri tersebut. Di antaranya, kemudahan akses aplikasi. Masyarakat, tuturnya, cukup dengan memindai barcode atau mengunjungi tautan aplikasi yang tersedia, pelapor dapat langsung membuat pengaduan masyarakat dari mana pun.

Selain itu, keunggulan lainnya, aplikasi ini komunikasinya terintegrasi dan berkelanjutan antara pelapor dengan petugas melalui fitur whatsapp chat dan telepon. Pelapor Akan langsung dilayani oleh Petugas dalam waktu 1x24 jam. “Ini merupakan tindak lanjut arahan Kapolri agar petugas secara aktif menginformasikan perkembangan penanganan laporan kepada pelapor,” jelasnya.

Boy Rando kemudian menjelaskan keunggulan lainnya dari aplikasi Program Pelayanan Pengaduan Reserse ini berupa gelar perkara dilakukan secara online melalui Zoom Meeting. Jelas memudahkan pelapor untuk berdiskusi langsung dengan penyidik, tanpa dibatasi jarak dan waktu.

Keunggulan lainnya, pembaruan perkembangan terbaru pengaduan diinformasikan kepada pelapor melalui notifikasi aplikasi WhatsApp. Selain itu, pelapor dapat secara mandiri memantau status perkembangan pengaduan masyarakat langsung melalui aplikasi.

“Pelayanan ini bukan sekedar aplikasi, tetapi juga didukung oleh ruang pelayanan yang representatif dan petugas sangat kompeten. Para petugas pelayanan pengaduan memiliki keahlian khusus di bidang serse dan pengalaman penyidikan serta dibekali kemampuan public speaking,” jelas Boy Rando.

Bagi masyarakat ingin melaporkan aduannya, kata Boy, tinggal klik aja hubungi layanan WhatsApp di nomor 0812-1889-9191 atau datang langsung ke Ruang Konsultan Pelayanan Pengaduan Reserse di Lantai 1 Gedung Bareskrim Polri.

“Dengan adanya Pelayanan Pengaduan Reserse, masyarakat dapat terlayani secara nyaman, cepat, dan mudah berkomunikasi dengan penyidik. Reserse Presisi Siap Melayani,” pungkasnya.

11 Desember 2025

Pemkot Bandar Lampung Gelar Wisuda Sekolah Lansia Tahun 2025


REFORMASI-ID | LAMPUNG - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung menggelar Wisuda Sekolah Lansia Tahun 2025 di Aula Gedung Semergou, Kamis (11/12/2025). Kegiatan ini menjadi bagian dari program peningkatan kualitas hidup warga lanjut usia melalui pendidikan nonformal yang telah dijalankan pemerintah daerah.

Sebanyak 105 peserta resmi diwisuda dari tiga sekolah lansia yang bernaung dalam program tersebut, yaitu Lampung Cinta Lansia (42 peserta), Ayu Kedaton (33 peserta), dan Melati Jaya Sukamenanti Baru (30 peserta). Para peserta telah menyelesaikan proses pembelajaran selama 12 kali pertemuan dengan materi yang disusun untuk menunjang kebutuhan hidup para lansia.

Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana, dalam sambutannya, menyampaikan apresiasi dan rasa bangga atas semangat para peserta dalam mengikuti seluruh rangkaian kegiatan.

"Saya sangat bangga karena oma dan opa semua memiliki semangat yang luar biasa dalam belajar dan mengikuti seluruh rangkaian kegiatan,” ujar Eva.

Eva menjelaskan bahwa Sekolah Lansia merupakan bentuk kepedulian pemerintah dalam menjaga dan meningkatkan kualitas hidup warga lanjut usia. Materi pembelajaran meliputi bidang kesehatan, keagamaan, sosial budaya, hingga pengetahuan kehidupan sehari-hari, yang bertujuan membantu para lansia menjalani masa tua dengan sehat, bahagia, dan sejahtera.

"Program ini bertujuan mewujudkan lansia yang sehat, mandiri, aktif, produktif, dan bermartabat. Tidak hanya panjang umur, tetapi juga tetap kuat dan berperan di masyarakat,” lanjutnya.

Pemkot Bandar Lampung menargetkan pengembangan Sekolah Lansia di seluruh kelurahan secara bertahap. Eva juga memastikan bahwa pada tahun mendatang, peserta yang telah diwisuda akan melanjutkan ke jenjang standar 2, serta pemerintah akan membentuk 10 sekolah lansia baru untuk memperluas jangkauan layanan.

Walikota turut menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh kader, pendamping, dan tenaga pengajar yang telah berperan aktif mendampingi para peserta hingga tahapan wisuda.

"Semoga seluruh wisudawan dan wisudawati selalu diberi kesehatan, kebahagiaan, serta keberkahan dalam menjalani kehidupan ke depan,” tutupnya. (kwt/mdn)

Personel Polres Gayo Lues Bantu Pasang Sling Evakuasi Warga Sakit, Sempat Terhanyut Saat Tali Putus namun Berhasil Selamat



REFORMASI-ID | Aceh - Upaya evakuasi warga yang sedang sakit dari Puskesmas Rerebe menuju Blangkejeren sempat diwarnai insiden ketika Bripka TM. Saputra, personel Polres Gayo Lues yang membantu pemasangan sling penyeberangan darurat, terjatuh ke sungai akibat tali sling yang digunakan mendadak terputus.

Peristiwa tersebut terjadi pada Jumat, 28 November 2025, saat personel gabungan tengah menyiapkan jalur evakuasi darurat karena akses jalan menuju wilayah Rerebe masih terputus akibat banjir bandang. Dalam proses penarikan dan penguatan sling, tali utama tiba-tiba putus dan membuat Bripka TM. Saputra terjatuh ke aliran sungai yang deras.

Arus sungai sempat menyeret tubuhnya beberapa meter. Namun berkat ketenangan dan kemampuan bertahan di air, Bripka TM. Saputra berhasil berenang menuju tepi sungai dan selamat tanpa mengalami luka serius.

Kapolres Gayo Lues AKBP Hyrowo, S.I.K., melalui Kapospol Tripe Jaya Aipda Amar, membenarkan insiden tersebut dan menegaskan bahwa personel telah melakukan evaluasi teknis untuk memastikan keamanan peralatan sebelum proses evakuasi dilanjutkan.

“Insiden itu terjadi karena tali sling belum cukup kuat menahan tarikan. Setelah kejadian, seluruh sistem pengaman kami perkuat kembali agar dapat digunakan dengan aman untuk mengevakuasi pasien,” ujar Amar.

Setelah dilakukan penguatan ulang, jalur sling berhasil difungsikan dengan baik dan digunakan untuk mengevakuasi warga yang membutuhkan rujukan medis ke Blangkejeren. Amar menambahkan bahwa keberhasilan proses ini merupakan hasil kerja sama antara Polres Gayo Lues, tenaga kesehatan Puskesmas Rerebe, BPBD, serta masyarakat setempat.

“Keselamatan warga adalah prioritas utama, dan seluruh personel bekerja maksimal meski menghadapi tantangan medan serta cuaca,” tegasnya.

Hingga kini, material banjir bandang masih menghalangi jalur darat menuju Rerebe, menjadikan sling penyeberangan sebagai satu-satunya akses evakuasi darurat bagi pasien yang membutuhkan penanganan lebih lanjut.

Polres Gayo Lues Evakuasi Temuan Mayat, Diketahui Warga Kampung Jawa yang Dilaporkan Hilang



REFORMASI-ID| Blangkejeren - Polres Gayo Lues mengevakuasi satu jenazah yang ditemukan di wilayah Desa Kendawi, Kecamatan Blangkejeren, setelah menerima laporan dari seorang warga setempat yang identitasnya enggan dipublikasikan. Informasi tersebut langsung ditindaklanjuti oleh Kapolres Gayo Lues AKBP Hyrowo, S.I.K., bersama Kasat Reskrim dan personel kepolisian lainnya.

Setibanya di lokasi, tim gabungan Polres Gayo Lues segera melakukan pengecekan kondisi jenazah dan proses evakuasi sesuai prosedur. Jenazah kemudian dibawa ke RSUD Muhammad Ali Kasim untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Setelah dilakukan penelusuran dan pencocokan identitas, jenazah tersebut diketahui merupakan warga Desa Kampung Jawa, Blangkejeren. Korban sebelumnya telah dilaporkan hilang oleh orang tuanya ke Polres Gayo Lues beberapa hari lalu.

Kapolres Gayo Lues, AKBP Hyrowo, S.I.K., menerangkan bahwa proses identifikasi dilakukan secara cermat agar kepastian identitas korban dapat dipastikan dengan benar.

“Kami bergerak cepat setelah menerima informasi dari warga. Setelah dilakukan pemeriksaan awal, jenazah berhasil kita identifikasi sebagai warga Kampung Jawa yang sebelumnya dilaporkan hilang oleh pihak keluarga,” ujar Kapolres.

Ia menambahkan bahwa penyebab kematian masih dalam penyelidikan dan Polres Gayo Lues telah mengamankan sejumlah barang bukti dari lokasi penemuan.

“Kami masih menunggu hasil pemeriksaan medis. Tim Reskrim juga sedang mendalami informasi di lapangan untuk memastikan apakah ada unsur lain terkait meninggalnya korban,” jelasnya.

Kapolres juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah memberikan informasi sehingga proses penemuan dan evakuasi dapat berjalan cepat dan tertib.
“Kami mengimbau masyarakat untuk segera melapor bila menemukan atau mengetahui hal mencurigakan yang dapat membantu tugas kepolisian,” pungkas AKBP Hyrowo.

Hingga saat ini, Polres Gayo Lues terus melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan kronologi lengkap atas peristiwa tersebut. Apabila diperlukan, kepolisian akan bekerja sama dengan instansi terkait untuk mengungkap penyebab pasti kematian korban.

Gubernur Aceh Terima Laporan 80 Ton, Bantuan Diduga Hilang di Wilayah Tengah Aceh


REFORMASI-ID | ACEH - Gubernur Aceh, Muzakir Manaf atau lebih dikenal sebagai Mualem, mengungkapkan bahwa dirinya menerima laporan mengenai hilangnya sebanyak 80 ton bantuan logistik di wilayah tengah Aceh, tepatnya di Bener Meriah. Laporan tersebut diterima pada Rabu malam di Banda Aceh. Kamis, 11/12/2025.

Dalam konferensi pers yang digelar usai penetapan perpanjangan status tanggap darurat bencana hidrometeorologi Aceh, Mualem menyebut bahwa informasi tersebut masih bersifat kabar burung dan belum dapat dipastikan kebenarannya. 

“Saya dengar berita burung atau berita tidak valid ya, ada 80 ton hilang entah kemana. Kita turunkan semua di Bener Meriah,” ujarnya.

Mualem menegaskan bahwa pihaknya akan bekerja sama dengan TNI dan Polri untuk memeriksa kebenaran laporan tersebut. “Kita cek dulu apa betul atau tidak. Yang baru dengar berita burung, tidak kita percayakan. Nanti bersama-sama ini ada pak Pangdam, ada pak polisi, apakah betul atau tidak,” tambahnya.

Gubernur Aceh menyatakan bahwa bantuan untuk daerah Bener Meriah dan Aceh Tengah telah disalurkan secara maksimal. Namun, dia mengakui masih ada kekhawatiran mengenai apakah bantuan tersebut telah sampai kepada pihak yang tepat. 

“Kalau kita pikir-pikir ya, sudah maksimal. Tapi tergantung di lapangan mereka tepat sasaran atau tidak,” katanya.

Lebih lanjut, Mualem menyebutkan bahwa banyak donatur yang telah menyumbangkan bantuan untuk masyarakat terdampak bencana di Aceh. Namun, dia menyoroti kemungkinan kurangnya ketepatan sasaran dalam penyaluran di lapangan dan berharap semua pihak serta relawan dapat menyalurkan bantuan dengan adil dan tepat sasaran. (*)

Ajukan MUSCABLUB, Kwarcab Lampung Selatan Audiensi Dengan SEKDA

foto istimewa 

REFORMASI-ID | Lampung Selatan - Pengurus Harian beserta Andalan Cabang Kwarcab Kabupaten Lampung Selatan berkoordinasi (audiensi) dengan Sekertaris Daerah. Dalam agenda pelaporan kegiatan dalam penyelenggaraan Musyawarah Cabang Luar Biasa (MUSCABLUB) untuk Pemilihan Ketua yang baru. Kegiatan berlangsung di ruang kerja SEKDA Lampung Selatan, pada Kamis (11/12/2025). 

Turut hadir dalam kegiatan, Kepala Inspektorat H. Anton Carmana, Plt. Kepala Dinas Pendidikan yang diwakili oleh Kepala Bidang GTK Andwika. S. STP. Ketua Harian Kwarcab Kak Sukadi, Waka III Kak Arifin Rahman, Bendahara Kak Amin Waluyo, Andalan Cabang Kak Sosy Djunaedi, Kak Y.M. Tri Irianto dan Kak Sahri. 

Dimana Ketua Harian Kwarcab Kabupaten Lampung Selatan Sukadi mengungkapkan tujuan kedatangannya untuk berkoordinasi persiapan pemilihan Ketua yang baru. 

"Dalam rangka menyikapi pengunduran diri Kak Kwarcab yang lama, kami bermaksud untuk dapat meminta dorongan support dari Kak Mabicab agar terlaksananya MUSCABLUB," Ungkap Sukadi

Pada kesempatan itu, Andalan Cabang yang diwakili oleh Kak Sahri menjelaskan bahwa dalam pelaksanaan Muscablub sudah mendapat rekomendasi dari 17 Kwartir Ranting yang berada di Kabupaten Lampung Selatan. 

"Surat rekomendasi pencalonan untuk mengisi kekosongan Ketua Kwarcab yang baru sudah masuk dan kandidat yang tertinggi yaitu Kak Sosy Djunaedi mendapatkan 7 dukungan, serta calon yang lain diantaranya Supriyanto (Sekda) mendapatkan 3 dukungan, M. Dharmawan (Plt. kadisdik) 4 dukungan Sah dan 2 dukungan Tidak sah, Kak Bono mendapat 1 dukungan dari Kwaran yang berada di Lampung Selatan," Jelasnya kepada Sekertaris Daerah Lampung Selatan. 

Sementara itu, Supriyanto sangat mengapresiasi kegiatan yang akan diselenggarakan oleh Kwarcab Lampung Selatan serta akan mendukung agar suksesnya kegiatan tersebut. 

"Saya sangat mengapresiasi gerak cepatnya untuk terselenggaranya Muscablub dan ini akan saya sampaikan secara langsung kepada Bupati Lampung Selatan yang tidak lain sebagai Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab). Insya Allah malam ini saya sampaikan kepada beliau," Ucap Supriyanto  . 

Perlu diketahui, dalam AD/ART terbaru tahun 2024 bahwa pada Pasal 90, tentang Pemilihan Ketua Kwartir Cabang

(1) Musyawarah cabang memilih dan menetapkan ketua kwartir cabang untuk masa bakti 

berikutnya. 

(2) Calon ketua kwartir cabang diusulkan oleh kwartir cabang dan kwartir ranting selambat -lambatnya dua bulan sebelum pelaksanaan musyawarah

(3) Calon ketua kwartir cabang yang diusulkan harus memenuhi syarat:

a. Sehat jasmani rohani;

b. Berkelakuan baik;

c. Tidak pernah melakukan tindak pidana yang telah berkekuatan hukum tetap;

d. Tidak sedang menjabat sebagai pimpinan partai politik.

(4) Kwartir cabang dan kwartir ranting hanya dapat mengusulkan 1 (satu) orang nama calon 

Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka.

(5) Calon ketua kwartir cabang yang bersedia dicalonkan harus menyatakan kesediaannya 

secara tertulis dan didukung oleh sekurang-kurangnya 30% kwartir cabang dan disampaikanselambat-lambatnya 7 (tujuh) hari kalender sebelum musyawarah cabang dimulai, dan setelah itu tidak ada pencalonan lagi. 

(6) Kwartir cabang menyampaikan nama-nama calon ketua kwartir cabang kepada seluruh 

kwartir ranting selambat-lambatnya satu bulan sebelum pelaksanaan musyawarah cabang. 

(7) Calon Ketua Kwartir cabang bersedia berdomisili di ibu kota kabupaten/kota.

(8) Calon ketua kwartir cabang harus hadir pada saat pemilihan ketua kwartir cabang 

berlangsung.

(9) Calon ketua kwartir cabang Gerakan Pramuka dalam 5 (lima) tahun terakhir aktif dalam 

Gerakan Pramuka. 

(10) Ketua kwartir cabang hanya dibenarkan menjabat sebanyak dua kali masa bakti secara 

berturut-turut. 

(11) Selama pengurus kwartir cabang yang baru hasil musyawarah belum dikukuhkan, maka 

pengurus kwartir lama tetap melaksanakan tugasnya, dengan ketentuan tidak dibenarkan 

mengambil keputusan mengenai hal-hal yang prinsip, seperti:

a. Mengadakan kerjasama dengan pihak ketiga; 

b. Menandatangani pengeluaran uang di luar program kerja; 

c. Mengubah struktur organisasi kwartir dan/atau mengadakan alih tugas staf. (Hpw/Mdn)

Polres Langkat Salurkan Bantuan Sosial Pascabencana Banjir di Desa Paya Bengkuang



REFORMASI-ID| Langkat - Jajaran Polres Langkat kembali menunjukkan komitmen dalam membantu masyarakat terdampak banjir dengan menyalurkan bantuan sosial di Dusun II Desa Paya Bengkuang, Kecamatan Gebang, Kabupaten Langkat, Rabu (10/12/2025) sekira pukul 18.15–19.00 WIB.

Kegiatan penyaluran dipimpin oleh Kabag Ops Polres Langkat KOMPOL Abdul Rahman, S.H., M.H., didampingi Kasat Lantas AKP M. Tommy Franata, S.T.K., S.I.K., M.H., M.T., Kapolsek Gebang AKP Abed Nebo, S.H., M.H., Kasi Humas IPTU Jekson Situmorang, Kanit Reskrim IPDA Roy P. Simamora, S.E., personel Siwas IPDA Hendra Bangun, S.H., serta Kepala Desa Paya Bengkuang, Sabiruddin.

Satu unit truk logistik dikerahkan mengangkut bantuan berupa biskuit, telur, minyak goreng, mie instan, air mineral, handuk, pakaian, serta beras kemasan 5 kg. Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis kepada Kapolsek Gebang dan Kepala Desa untuk kemudian didistribusikan melalui perangkat desa dan tokoh masyarakat kepada warga yang terdampak banjir.

Kabag Ops Polres Langkat menyampaikan bahwa bantuan ini merupakan dukungan dari Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., Kapolda Sumut Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto, S.I.K., M.H., Kapolres Langkat AKBP David Triyo Prasojo, S.H., S.I.K., M.Si., serta sumbangsih dari Persatuan PERTINA Pusat dan Provinsi Banten, Persatuan Pedagang Pasar, dan berbagai elemen masyarakat lainnya.

Dalam arahannya, Kapolres Langkat AKBP David Triyo Prasojo menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kehadiran Polri dalam membantu pemulihan masyarakat pascabencana.

“Polri hadir untuk memastikan kebutuhan dasar warga terpenuhi serta membantu pemulihan kehidupan masyarakat pascabencana. Kami berkomitmen untuk terus mendampingi warga hingga situasi benar-benar pulih,” ujarnya.

Masyarakat Desa Paya Bengkuang menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kepedulian serta respons cepat Polres Langkat dalam membantu pemenuhan kebutuhan harian mereka.

Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung aman, tertib, dan lancar hingga selesai pada pukul 19.00 WIB.

Bangkit Bersama Polri: Kapolres Tapteng Layani Service Motor Gratis untuk Warga Terdampak



REFORMASI-ID | Tapanuli - Di tengah upaya pemulihan pascabencana alam yang melanda Kabupaten Tapanuli Tengah, Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) melalui Polres Tapanuli Tengah menunjukkan kepedulian yang nyata melalui program Service Motor Gratis bagi warga yang terdampak. 

Kegiatan yang berlangsung pada Kamis, 11 Desember 2025 ini dipimpin langsung oleh Kapolres Tapanuli Tengah AKBP Wahyu Endrajaya, S.I.K., M.Si., sebagai wujud hadirnya Polri bukan hanya sebagai aparat penegak hukum, tetapi juga sebagai bagian dari masyarakat yang ikut merasakan duka dan kesulitan yang dialami warga.

Sejak pagi, sejumlah warga datang ke tiga lokasi bengkel yang dibuka khusus untuk program ini: Bengkel Jonatan Servis Motor di Jalan Prof. Dr. M. Hazairin Kelurahan Aek Tolang Kecamatan Pandan, Honda Service di Pos Lantas Pandan Jalan P. Sidimpuan Kelurahan Sibuluan Baru Kecamatan Pandan, serta Usaha Baru Service Motor di Kecamatan Barus. 

Sebagian dari mereka membawa motor yang rusak akibat terendam banjir, sebagian lainnya datang karena tidak lagi memiliki dana untuk melakukan servis setelah seluruh tabungan mereka habis untuk kebutuhan mendesak. Di tengah kondisi sulit itu, kehadiran layanan gratis dari Polri menjadi harapan baru bagi warga.

Program ini menyediakan berbagai layanan mulai dari ganti oli, ganti busi, ganti filter hingga servis ringan, seluruhnya diberikan tanpa memungut biaya. Layanan ini direncanakan berlangsung selama 2 hingga 4 minggu, dengan harapan agar lebih banyak warga dapat terbantu. 

Bagi masyarakat Tapteng, kendaraan bukan sekadar alat transportasi, tetapi juga “penggerak kehidupan”—dipakai untuk bekerja, mengantar anak sekolah, berjualan, hingga mengangkut kebutuhan sehari-hari. Karena itu, memperbaiki kendaraan warga berarti membantu mereka bangkit kembali.

Di tengah aktivitas layanan, Kapolres Tapteng tampak menyapa dan berbincang dengan warga, menanyakan kondisi mereka, dan memastikan proses servis berjalan lancar. Sentuhan kemanusiaan yang ditunjukkan membuat warga merasa diperhatikan dan tidak dibiarkan berjuang sendirian.

Kapolres Tapanuli Tengah AKBP Wahyu Endrajaya, S.I.K., M.Si. mengatakan bahwa program ini dilaksanakan sebagai bentuk empati Polri terhadap warga yang tengah berusaha memulihkan hidup mereka.

“Program servis motor gratis ini kami laksanakan untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak pascabencana. Kami memahami bahwa banyak warga yang kehilangan harta benda, pekerjaan, bahkan tempat tinggal. Karena itu, Polri ingin hadir bukan hanya memberikan bantuan materi, tetapi juga memberikan harapan agar masyarakat bisa bangkit. Mobilitas harus pulih, ekonomi harus bergerak, dan kita harus saling menguatkan,” ujar AKBP Wahyu Endrajaya.

Ia juga menegaskan bahwa dukungan ini tidak hanya untuk warga, tetapi juga bagi bengkel-bengkel lokal yang sempat berhenti beroperasi akibat bencana. Dengan melibatkan bengkel setempat, Polres Tapteng berharap roda ekonomi setempat dapat berputar kembali dan para pengusaha kecil kembali mendapatkan penghasilan.

Melalui program ini, Polres Tapanuli Tengah ingin memastikan bahwa masyarakat tidak menghadapi masa sulit ini sendirian. Polri hadir, membantu, mendengar, dan bekerja bersama masyarakat untuk bangkit dari keterpurukan.

Tinjau Pengungsian di Aceh Tengah, Kapolri Tekankan Percepatan Perbaikan Akses hingga Distribusi Bantuan



REFORMASI-ID  | Aceh - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau langsung lokasi pengungsian korban bencana alam di Masjid Besar Al-Abrar, Takengon Aceh Tengah. Dalam kunjungannya, Sigit menekankan percepatan untuk melakukan perbaikan akses atau jalur darat hingga pendistribusian bantuan untuk masyarakat terdampak. 

Sigit mengungkapkan, percepatan perbaikan akses dan distribusi bantuan hasil dari koordinasi dengan pemerintah setempat dan menyerap aspirasi dari masyarakat atau korban bencana alam. 

"Untuk jangka pendek dibutuhkan alat angkut logistik. Berikutnya membangun jalur akses, baik itu jembatan maupun akses jalan yang terputus," kata Sigit kepada wartawan usai melakukan peninjauan, Kamis (11/12/2025).

Selain itu, Sigit menyebut, masyarakat juga menyampaikan aspirasi soal rumah atau hunian rusak parah akibat terjadinya bencana alam tersebut. Menurut Sigit, hal itu sedang didata secara serius oleh Pemerintah serta pihak terkait.  

"Saat ini tentunya sedang didata pemerintah gabungan antara Kepolisian, TNI, BNPB untuk kemudian nanti mana yang masuk Huntara, mana yang masuk hunian tetap. Dan tentunya kita semua akan terlibat disitu," ujar Sigit. 

Sigit juga menegaskan, Polri dan stakeholder terkait lainnya komitmen untuk terus memperbaiki akses darat guna mempercepat masuknya bantuan untuk masyarakat. Sementara ini, logistik dikirimkan melalui udara atau Airdrop. 

"Tentunya akan terus ditingkatkan dan masalah lain bisa segera selesai. Namun untuk situasi kedaruratan sementara ini cara yang dilakukan menggunakan bantuan Airdrop dan juga melalui jalur darat yang dilakukan oleh para kepala desa dan tentunya ada TNI, Polri juga masyarakat bersama-sama," ucap Sigit. 

Untuk diketahui, di lokasi pengungsian ini, Polri telah menyediakan layanan, yakni dapur lapangan, dengan kapasitas 250 porsi untuk 1 kali masak. Posko Layanan Kesehatan, yang melibatkan lima tenaga kesehatan.

Selanjutnya, dalam kegiatan tersebut juga dilakukan penyerahan bantuan, yaitu 300 paket sembako, 300 pcs selimut, delapan dus obat-obatan, dan 150 pcs mainan anak.

Kapolri Tinjau Pembersihan SD dan Masjid Terdampak Bencana di Aceh Tamiang



REFORMASI-ID| Aceh - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau langsung proses pembersihan Sekolah Dasar (SD) dan Masjid yang terdampak bencana alam di Aceh Tamiang, Kamis (11/12/2025).

Pembersihan ini dilakukan oleh personel kepolisian bersama dengan warga. Hal ini merupakan salah satu wujud kontribusi Polri dalam rangka memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat, khususnya yang terdampak bencana. 

Peninjauan proses pembersihan itu sendiri berlangsung di tiga lokasi yang melibatkan 200 personel Polri, yaitu SDN 01 Karangbaru 25 personel, Masjid Syuhada 25 jajaran dan Mapolres Aceh Tamiang 150 personel. 

Sebelumnya, Sigit juga meninjau posko pengungsian bencana alam di wilayah Aceh Tamiang. Dalam kesempatan itu, Sigit menyalurkan bantuan untuk masyarakat. 

Lokasi pengungsian di Jembatan Kuala Simpang ditempati sebanyak 240 orang. Masyarakat langsung menyambut antusias kehadiran Sigit dan rombongan. 

Dalam lokasi pengungsian tersebut, Polri telah menyediakan layanan, di antaranya dapur lapangan, dengan kapasitas 450 porsi untuk satu kali masak. Trauma healing, dengan melibatkan 12 orang anggota tim. 

Water treatment, yang dapat menghasilkan 16.000 liter air bersih/hari. Posko layanan kesehatan, yang melibatkan 31 tenaga kesehatan.

Sigit juga menyerahkan bantuan sebanyak enam truk untuk masyarakat yang terdampak bencana. Beberapa di antaranya adalah, Chainsaw, peralatan untuk air bersih, sembako dan kebutuhan lainnya yang sangat diperlukan oleh warga. 

Sigit sebelumnya menekankan bahwa seluruh pihak harus turun tangan membantu penanganan bencana. “Dalam situasi seperti ini tidak ada yang boleh berjalan sendiri. Semua unsur harus bergerak cepat, terkoordinasi, dan tepat sasaran,” kata Sigit dalam keterangannya, Senin, 1 Desember 2025. 

Menurut Sigit, diperlukan respons yang cepat untuk melakukan penanganan bencana alam. “Kita pastikan respons cepat. Warga tidak boleh menunggu terlalu lama untuk mendapatkan bantuan,” ujar Sigit.

Suara dari Hutan TNWK, Penolakan Tokoh Adat dan Masyarakat atas Rencana Perubahan Zona TNWK


REFORMASI-ID | Lampung Timur - Di tengah hamparan hijau Taman Nasional Way Kambas (TNWK), suara penolakan perlahan menguat. Para tokoh adat bersama masyarakat setempat berdiri dalam satu sikap, menolak rencana perubahan zona hutan yang dinilai berpotensi mengubah wajah alam dan mengganggu kelangsungan hidup satwa di dalamnya. Kamis, 11/12/2025.

Saat di konfirmasi melalui telpon seluler, salah satu pengelola rencana perubahan zona inti yang enggan di sebut namanya, membenarkan adanya rencana perubahan zona inti tersebut.

"Iya memang benar akan ada perubahan zona inti yang saya belum tau titiknya dimana. Dan perubahan zona itu bertujuan, pertama akan melakukan rehab terhadap hutan yang gundul,dua kedepannya akan di jadikan obyek wisata internasional," ungkapnya.

Bagi masyarakat adat, TNWK bukan sekadar kawasan konservasi. Hutan itu adalah ruang hidup yang menyimpan sejarah, nilai budaya, serta hubungan spiritual antara manusia dan alam. Setiap jengkal tanah dianggap memiliki makna, setiap suara satwa dianggap bagian dari harmoni yang harus dijaga. 

Karena itu, wacana perubahan zona dipandang sebagai ancaman yang tidak hanya ekologis, tetapi juga kultural.

Para tokoh adat mengingatkan bahwa perubahan zona dapat membuka peluang aktivitas yang berpotensi merusak, termasuk alih fungsi lahan yang menggeser batas-batas ekologis yang selama ini terjaga. 

Mereka menekankan bahwa TNWK selama ini menjadi benteng terakhir bagi sejumlah satwa langka, seperti Gajah Sumatera dan Harimau Sumatera, yang keberadaannya sangat bergantung pada kondisi habitat yang stabil dan aman.

Masyarakat menilai perubahan zona akan melemahkan upaya konservasi, dan Gangguan terhadap habitat, sekecil apa pun, diyakini dapat memicu meningkatnya konflik satwa-manusia serta menurunkan kualitas ekosistem yang telah lama menjadi penyangga kehidupan daerah sekitar.

Melalui pernyataan bersama, tokoh adat kampung Labuhan Ratu dan Kampung Raja Basa Lama, warga mendesak pemerintah serta pihak berwenang untuk meninjau kembali rencana tersebut. 

Mereka berharap proses pengambilan kebijakan memperhatikan kepentingan ekologis, nilai budaya, dan prinsip keberlanjutan yang menjadi dasar pengelolaan taman nasional bukan berdasarkan kepentingan para pebisnis wisata.

Saat di konfirmasi oleh awak media Tokoh Adat sekaligus sebagai sekretaris LSM GMBi Distrik Lampung Timur Taufan Jaya Negara gelar Pangeran Gumatti Rajo mengatakan, selaku Wakil Penyimbang Adat dan salah satu Putra Daerah Kampung Labuhan Ratu, menyatakan menolak keras atas apa yang direncanakan oleh kepala balai TNWK, terhadap perubahan zona inti hutan TNWK.

"Karena saya menerima informasi bahwa balai TNWK bertujuan merubah zona inti dan akan di kelola untuk di jadikan taman wisata internasional, yang secara otomatis kegiatan tersebut akan menimbulkan kerusakan ekosistem secara luas yang ada di hutan inti TNWK, diketahui kondisi alamnya saat ini masih terjaga keasliannya serta masih alami," tutup Bung Taufan. (Rf/Mdn)

Polri Menuju Era Baru: Modern, Presisi, Berdaulat Teknologi



REFORMASI-ID| Jawa Barat - Polri memperlihatkan langkah besar menuju transformasi teknologi melalui kegiatan Bedah Buku Teknologi Kepolisian: “Automasi dalam Dinamika Keamanan Modern” karya Wakapolri Komjen Pol Prof. Dr. Dedi Prasetyo, S.H., M.Hum., M.Si., M.M., yang tahun ini disertai dengan Expo Pameran Teknologi Kepolisian yang dilaksanakan Kamis, 11 Desember 2025, pukul 13.00 WIB di Gedung Utaryo Sespim Lemdiklat Polri. Dari Lembang, pusat pembentukan kepemimpinan Polri, institusi ini menegaskan bahwa reformasi dan modernisasi teknologi merupakan kebutuhan mendesak di tengah tantangan keamanan modern dan tuntutan pelayanan publik yang semakin kompleks.

Wakapolri dalam sambutannya menegaskan bahwa Polri harus bergerak cepat mengejar perkembangan teknologi global. Polri bersama Aslog tengah menyiapkan fondasi industri keamanan nasional, agar Indonesia tidak hanya menjadi pengguna teknologi luar tetapi mampu memproduksi teknologi kepolisian secara mandiri. “Teknologi bukan lagi pilihan, melainkan kebutuhan strategis agar Polri lebih profesional dan presisi dalam melayani masyarakat,” tegas Wakapolri. Ia menambahkan bahwa peserta pendidikan Sespim adalah calon pemimpin yang harus memiliki cara pandang futuristik dan keberanian untuk melakukan terobosan.

Expo teknologi yang digelar bersamaan menghadirkan berbagai perangkat dan inovasi modern yang sudah mulai diterapkan Polri saat ini. Mulai dari drone udara untuk pemantauan dan evakuasi, robot taktis untuk situasi berbahaya, robot K9 untuk pencarian, sistem komunikasi portabel anti-jammer seperti WonTech, hingga platform analitik berbasis data. Pameran ini menjadi bukti nyata bahwa Polri bukan hanya berbicara tentang transformasi, tetapi benar-benar mengimplementasikannya dalam tugas operasional.

Para penanggap memberikan pandangan strategis yang memperkaya arah perubahan Polri. Ir. Dr. Hendy, pakar rekayasa teknologi, menegaskan bahwa kepolisian dunia bergerak dari pendekatan reaktif menuju prediktif. Di tengah maraknya kejahatan digital, penipuan berbasis AI, serta ancaman siber lintas negara, Polri harus mengembangkan teknologi prediktif berbasis data dan kecerdasan buatan secara bertahap dan realistis. Ia menekankan perlunya peta jalan 10 tahun, penguatan regulasi, perlindungan privasi, serta pembangunan SDM teknologi yang berkelanjutan. “Teknologi harus memberikan dampak sosial bagi masyarakat, bukan hanya menjadi jargon,” ujarnya.

Dalam diskusi panel, pemimpin Polri dan para pakar eksternal menyoroti pentingnya peningkatan profesionalisme penyidik yang tingkat sertifikasinya masih perlu ditingkatkan secara signifikan. Reformasi ini menjadi fundamental dalam meningkatkan kualitas penegakan hukum dan membangun kepercayaan publik. Diskusi juga menekankan perlunya memperkuat talenta digital Polri, mempersiapkan generasi yang melek teknologi, serta memperluas kerja sama akademik dan industri agar Polri tidak tertinggal dari kecepatan perubahan generasi saat ini.

Dari sisi akademisi, Prof. Dr. Kemal Nazaruddin Siregar menilai buku Wakapolri sebagai salah satu fondasi penting dalam membangun digital policing Indonesia. Ia menegaskan bahwa Polri harus naik kelas menjadi inovator dan produsen teknologi, bukan hanya pengguna. Namun ia mengingatkan bahwa transformasi digital harus tetap menjaga sisi humanis kepolisian. “Teknologi harus memperkuat kepercayaan masyarakat, bukan mengikisnya,” ujarnya.

Kegiatan Bedah Buku dan Expo Teknologi di Lembang hari ini memperlihatkan komitmen kuat Polri melakukan lompatan besar dalam transformasi teknologi. Pemanfaatan AI, robotika, drone, sistem komunikasi modern, penguatan data, serta peningkatan kapasitas penyidik menjadi langkah nyata dalam mewujudkan Polri yang lebih responsif, profesional, dan presisi.

Menutup kegiatan, Wakapolri menyampaikan pesan tegas: “Ini era baru bagi Polri. Kita sedang membangun fondasi kepolisian yang modern, mandiri dalam teknologi, dan semakin dipercaya oleh masyarakat.”

Dari Lembang, Polri menegaskan bahwa masa depan kepolisian Indonesia sedang dibangun hari ini—lebih modern, presisi, humanis, dan berdaulat teknologi.

Akselerasi Layanan Penyidikan, Polri : Pastikan Standarisasi Kompetensi berbasis Sertifikasi dan Regulasi Nasional



REFORMASI-ID| Jakarta - Polri kembali melangkah maju dalam meningkatkan mutu pelayanan publik bidang penyidikan dengan meresmikan Gedung Sertifikasi Jarak Jauh Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Polri dan melaksanakan Kick-Off Perdana Sertifikasi Jarak Jauh bagi Penyidik dan Penyidik Pembantu Polri. Program ini menjadi bagian penting dari percepatan Transformasi Polri, yang diarahkan untuk memperkuat profesionalisme penyidik sekaligus menjawab tuntutan masyarakat atas layanan penegakan hukum yang lebih akuntabel dan adaptif. Kamis, 11 Desember 2025.

Acara ini turut dihadiri mitra strategis Polri dari kementerian/lembaga, yakni Wakil Menteri Ketenagakerjaan RI Ir. Afriansyah Noor, M.Si.; Kepala BNSP RI Syamsi Hari, S.E., M.M.; dan Asesor Lisensi BNSP Ade Syaekudin, S.H., M.M. Kehadiran mereka menegaskan bahwa peningkatan kompetensi penyidik merupakan agenda penting negara dalam memperkuat kualitas pelayanan publik.

Dalam sambutannya, Wakil Menteri Ketenagakerjaan RI menekankan bahwa sertifikasi kompetensi bagi penyidik merupakan amanat regulasi sekaligus instrumen penting dalam menjamin kualitas kinerja aparatur penegak hukum. Ia menjelaskan bahwa Sertifikasi Jarak Jauh (SJJ) adalah inovasi strategis yang mampu menjangkau personel di berbagai wilayah, termasuk daerah terpencil, dengan tetap memastikan asesmen dilakukan secara valid, andal, adil, dan berbasis bukti sesuai standar BNSP. Wamenaker menegaskan bahwa pemanfaatan teknologi, penguatan asesor, serta perencanaan pengembangan SDM secara berkelanjutan adalah kunci keberhasilan program ini.

Sementara itu, Kepala BNSP RI menjelaskan bahwa pelaksanaan SJJ berlandaskan Keputusan Ketua BNSP Nomor KEP.2759/BNSP/XI/2025. Sertifikasi mencakup sembilan skema, mulai dari tindak pidana umum, pencucian uang, siber, korupsi, narkotika, hingga kompetensi pendidik Polri. Meski dilakukan secara daring, proses asesmen tetap dijaga integritasnya melalui pengawasan berlapis dan sistem digital yang aman. Ia menegaskan bahwa asesmen berbasis portofolio ini selaras dengan praktik internasional dan menjadi bagian dari upaya nasional meningkatkan kualitas sumber daya manusia, yang tahun ini telah mencatat capaian signifikan.

Pada kesempatan tersebut, Karo Penmas Divhumas Polri Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko menegaskan bahwa percepatan sertifikasi ini merupakan jawaban Polri terhadap ekspektasi publik yang semakin tinggi terhadap kualitas penanganan perkara.

“Sertifikasi Jarak Jauh ini bukan hanya program internal Polri, tetapi kebutuhan mendesak untuk memastikan setiap penyidik memiliki standar kompetensi yang sama, modern, dan dapat dipertanggungjawabkan. Masyarakat berhak mendapatkan pelayanan hukum yang cepat, tepat, dan profesional — dan Polri menjawabnya melalui standardisasi kompetensi yang lebih kuat berbasis regulasi nasional.”

Ia menambahkan bahwa Polri kini memasuki fase penting dengan segera diberlakukannya KUHAP dan KUHP baru, yang menuntut penyidik semakin memahami standar pembuktian, prosedur modern, serta memanfaatkan teknologi dalam setiap tahapan penyidikan. Menurutnya, penerapan SJJ memungkinkan sertifikasi dilakukan secara masif tanpa mengganggu operasional harian di lapangan sehingga pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan optimal.

Dalam laporannya, Karorenmin Bareskrim Polri Brigjen Pol Yudhi Sulistianto Wahid, S.I.K., memaparkan bahwa pembangunan gedung ini berangkat dari kebutuhan strategis peningkatan kapasitas penyidik dan percepatan digitalisasi proses pembinaan SDM Polri. Gedung baru ini dilengkapi fasilitas uji berbasis komputer, command center terintegrasi, ruang asesor sesuai standar BNSP, ruang telekonferensi multimode, serta pusat data dengan sistem cadangan harian. Sertifikasi perdana melalui SJJ telah diikuti enam Polda wilayah timur, mulai dari Papua hingga Maluku Utara, yang terhubung secara real-time dengan asesor LSP Polri.

Peresmian gedung serta pelaksanaan SJJ ini menandai tonggak penting dalam komitmen Polri menghadirkan layanan penegakan hukum yang lebih modern, transparan, dan terpercaya. Melalui sinergi dengan Kementerian Ketenagakerjaan dan BNSP, Polri memastikan bahwa peningkatan profesionalisme penyidik bukan hanya kebutuhan organisasi, tetapi kepentingan publik yang harus segera diwujudkan.

Jasa Raharja Pastikan Jaminan Perawatan Korban Kecelakaan di SD Negeri Kalibaru


REFORMASI-ID | 🇮🇩 | Jakarta, - Jasa Raharja memastikan seluruh siswa-siswi dan satu orang guru yang mengalami luka-luka akibat kecelakaan yang terjadi di SDN Kalibaru 01 Pagi, Jalan Cilincing, Jakarta Utara, pada 11 Desember 2025 ini telah terjamin perlindungannya berdasarkan Undang-Undang Nomor 34 Tahun 1964 tentang Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan. Peristiwa tersebut melibatkan kendaraan minibus bernomor polisi B-2093-UlU yang menabrak siswa-siswi dan guru pada pukul06.40 WIB.

Tercatat 21 orang anak-anak dan satu orang dewasa mengalami luka-luka dan kini menjalani perawatan intensif di rumah sakit. Saat ini, 16 orang dirawat di RSUD Cilincing, sementara 6 orang lainnya dirawat di RSUD Koja.

Setelah menerima laporan kecelakaan, petugas Jasa Raharja langsung bergerak
cepat dengan melakukan pendataan di lokasi serta berkoordinasi dengan Satlantas Polres Metro Jakarta Utara. Selanjutnya, Jasa Raharja melakukan koordinasi dengan pihak rumah sakit guna menerbitkan Surat Jaminan Biaya Rawatan sehingga proses
perawatan dapat berjalan tanpa hambatan. 

Jaminan biaya perawatan diberikan sesuai
ketentuan Asuransi Kecelakaan Jasa Raharja, termasuk pengurusan santunan bagi pihak yang berhak apabila terjadi kondisi lanjutan sesuai regulasi. Kehadiran petugas di lapangan menjadi bentuk nyata bahwa negara hadir bagi masyarakat yang
terdampak kecelakaan.

Plt. Direktur Utama Jasa Raharja Dewi Aryani Suzana menyampaikan
keprihatinannya atas kejadian ini dan menegaskan komitmen perusahaan untuk
memastikan keseluruhan proses penanganan berjalan baik.

"Perlindungan yang kami berikan merupakan amanat Undang-Undang Nomor 34
Tahun 1964. Karena itu, PT Jasa Raharja memastikan para siswa dan guru memperoleh haknya secara cepat, tepat, dan tanpa kendala administrasi. Fokus kami adalah memastikan mereka mendapatkan penanganan terbaik di rumah sakit, sekaligus memberikan ketenangan bagi keluarga yang terdampak," ujar Dewi.

Dewi juga mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan mematuhi aturan keselamatan berkendara, terutama di kawasan sekolah yang memiliki aktivitas
pejalan kaki pada pagi hari. Peristiwa ini menjadi pengingat pentingnya disiplin berlalu
lintas demi melindungi keselamatan seluruh pengguna jalan.

"Di tengah keprihatinan kami atas peristiwa ini, kami berharap anak-anak kita segera diberikan kesembuhan dan kesehatan, sehingga dapat kembali bersekolah dan beraktivitas seperti biasa. Jasa Raharja akan terus mendampingi proses penanganan
sampai semua dinyatakan pulih," tambahnya.

Dalam menjalankan tugas pelayanan publik yang memberikan perlindungan dasar kecelakaan lalu lintas, Jasa Raharja berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan, mempercepat proses penanganan kecelakaan, serta memastikan jaminan tersampaikan secara aman, transparan, dan sesuai ketentuan perundang-undangan.

Seluruh langkah ini dilakukan sebagai bentuk konsistensi perusahaan dalam melayani sepenuh hati dan memberikan rasa aman bagi masyarakat yang terdampak kecelakaan.














Kapolri Tinjau Posko Pengungsian di Aceh Tamiang, Salurkan Bantuan ke Korban Bencana



REFORMASI-ID| Aceh - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau posko pengungsian bencana alam di wilayah Aceh Tamiang, Kamis (11/12/2025). Dalam kesempatan itu, Sigit menyalurkan bantuan untuk masyarakat. 

Lokasi pengungsian di Jembatan Kuala Simpang ditempati sebanyak 240 orang. Masyarakat langsung menyambut antusias kehadiran Sigit dan rombongan. 

Pada kesempatan ini, Sigit  didampingi oleh Ketum Bhayangkari Juliati Sigit Prabowo. Kemudian, Dankor Brimob Polri Irjen Ramdani Hidayat, Aslog Kapolri Irjen Suwondo Nainggolan, Kapusdokkes Polri Irjen Asep Hendradiana, Kapolda Aceh Irjen Marzuki Ali Basyah, dan Karomulmed Divisi Humas Polri Brigjen Ade Ary Syam Indradi.

Dalam lokasi pengungsian tersebut, Polri telah menyediakan layanan, di antaranya dapur lapangan, dengan kapasitas 450 porsi untuk satu kali masak. Trauma healing, dengan melibatkan 12 orang anggota tim. 

Water treatment, yang dapat menghasilkan 16.000 liter air bersih/hari. Posko layanan kesehatan, yang melibatkan 31 tenaga kesehatan.

Sigit juga menyerahkan bantuan sebanyak enam truk untuk masyarakat yang terdampak bencana. Yakni: 

➢ Truk 1
Chainsaw merek Supra (20 set), Jet Pump merek Yamamoto (30 unit), Genset Bensin merk PG3500E (15 set), Pompa Robin 3 inchi merk Ecolite (30 unit), Selang Buang (4 rol), Selang Hisap (6 rol), Genset (5 unit), Kain Kaffan (5 rol), Mainan anak-anak (156 pcs).

➢ Truk 2
Tandon Air 1100 Liter (8 buah).

➢ Truk 3
Tandon 1100 L (12 buah), Solar 23 jerigen (1 Jerigen = 20L), Bensin 13 jerigen (1 Jerigen = 20L), Oli Campur Genset 4 botol, Pompa 
Minyak Dari Jerigen (2 buah).

➢ Truk 4
200 paket Paket sembako (masing-masing berisi 5 kg beras, 1 liter minyak goreng, 1 kg gula, 8 buah indomie, 2 pcs biskuit, 1 kotak teh), PDL (600 stel), Wifi (3 unit), Baju penanggulangan bencana (300 pcs), Topi Rimba (10 pcs), PDL Tactical (20 stel), Kaos kaki Dislap (10 pasang), T-Shirt (20 pcs).

➢ Truk 5 
Bantuan dari Ibu Ketum Bhayangkari Masker (300 box), kasa (5 koli), Obat-obatan (1.745 box), nasi instan (10 dus), sajiku (6 dus), bumbu racik (3 dus), bumbu dapur bubuk (2 dus), royco rasa sapi (10 dus), bumbu opor ayam (1 dus), royco rasa ayam (10 dus), promina (2 dus), nyam-nyam (4 dus), top (2 dus), nabati (3 dus),  rokok (1.300 bungkus), mukena (200 pcs), selimut (300 pcs), tas selempang (50 pcs), dan seragam sekolah (591 pcs).

➢Truk 6
Seragam sekolah SD, SMP, SMA (1.184 stel), Stiker Polri (40 pcs), dan Selimut (300 pcs).