Header Ads Widget

Header Ads

Update

8/recent/ticker-posts

Desa Hatta Salurkan BLT-DD Tahap III 2025 kepada 15 KPM

REFORMASI-ID | Lampung Selatan - Pemerintah Desa Hatta, Kecamatan Bakauheni, Kabupaten Lampung Selatan, menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) tahap ketiga tahun 2025 kepada 15 Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Penyaluran berlangsung di Kantor Desa Setempat, Senin (15/9/2025).

Turut hadir menyaksikan penyaluran BLT-DD Tahap Ketiga tahun 2025, Camat Bakauheni Furqonudin SE. MM., Kades Hatta Temenggung Lekok, Pendamping Desa ( PD ) Temenggung Musni, BPD, Perangkat Desa, dan peserta Keluarga Penerima Manfaat ( KPM ).

Dalam kesempatan itu, Kepala Desa Hatta Temenggung Lekok dalam sambutannya menyampaikan bahwa BLT-DD ini merupakan salah satu bentuk perhatian pemerintah terhadap warga yang membutuhkan, khususnya dalam pemenuhan kebutuhan pokok sehari-hari dan untuk KPM yang dalam kondisi lumpuh atau tidak mampu hadir ke lokasi penyaluran, pemerintah Desa melakukan penyerahan langsung ke rumah masing-masing penerima. Hal ini dilakukan agar bantuan dapat tersalurkan semaksimal mungkin. 

"Bantuan ini terhitung dari bulan Juli, Agustus, September artinya jumlah yang akan diterima RP. 900.000 ( Sembilan Ratus Ribu Rupiah) oleh masing masing KPM semoga bermanfaat, ini adalah bentuk kepedulian pemerintah desa kepada warga yang benar-benar membutuhkan. Kami berharap dapat membantu meringankan beban ekonomi keluarga penerima, dan semoga bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya,” ujarnya.

Sementara, Camat Bakauheni Furqonuddin yang turut hadir dalam kegiatan itu juga memberikan apresiasi kepada Pemerintah Desa Hatta atas penyaluran BLT-DD tahap ketiga tahun 2025 ini.

“Kami berharap bantuan ini tepat sasaran dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Selain itu, mari bersama-sama mendukung program pembangunan desa agar kesejahteraan warga semakin meningkat,” ungkapnya.

Dengan terealisasinya BLT-DD tahap ketiga ini, Pemerintah Desa Hatta berkomitmen untuk terus mendukung program bantuan sosial pemerintah serta mendorong kemandirian ekonomi masyarakat desa. (Is/Mdn)