REFORMASI-ID | Jakarta - Jaringan Doa Nasional (JDN) mengumumkan akan menggelar acara besar bertajuk “Momentum Kebangkitan Doa Nasional” pada 20 Mei 2025.
Hal ini disampaikan oleh Pdt. Aristarkus Tarigan, Fasilitator Umum JDN sekaligus Ketua Panitia acara, dalam konferensi pers yang diadakan di GKB Kelapa Gading, Jakarta Utara, Senin (10/03).
Acara ini akan dipusatkan di Sentul International Convention Center (SICC), Sentul, Jawa Barat, dan disiarkan secara serentak di 514 kota/kabupaten di seluruh Indonesia. Dijadwalkan berlangsung mulai pukul 14.00 hingga 18.00 WIB.
Pdt. Aristarkus mengungkapkan bahwa JDN sedang menginisiasi kegiatan ini bersama Tubuh Kristus untuk menyatukan kembali para pemimpin gereja di Indonesia melalui doa, pujian, dan penyembahan kepada Tuhan.
“Kami meminta bantuan teman-teman media untuk mensosialisasikan acara ini ke seluruh Indonesia. Tidak bisa hanya JDN, karena ini semua milik Kristus. Kita berharap bisa berkolaborasi untuk kebangkitan Indonesia,” jelasnya.
Tiga Tujuan Utama
Menurut Pdt. Aristarkus, ada tiga tujuan utama dari acara Momentum Kebangkitan Doa Nasional ini:
1. Menyatukan Tubuh Kristus – Mengajak para pemimpin gereja untuk bersama-sama merendahkan diri di hadapan Tuhan.
2. Menggumuli Situasi Bangsa – Menghadapi tantangan bangsa seperti bencana alam, meningkatnya gelombang PHK, korupsi yang semakin merajalela, serta isu ekonomi dan ketidakpastian masa depan.
3. Mempersatukan Hati dalam Pemberitaan Injil – Menguatkan komitmen pelayanan di akhir zaman.
“Adapun target kita adalah mengumpulkan 1.000 pendeta yang serentak akan dilakukan di berbagai kota di Indonesia,” tambah Pdt. Aristarkus.
Dalam acara ini, tidak ada satu pun hamba Tuhan yang dianggap sebagai bintang utama. Semuanya diundang untuk meratap, menangis, dan berdoa bersama demi kemajuan bangsa ini.
Periode 20 Tahun dan Kebangkitan Rohani
Pdt. Tony Mulia, mentor fasilitator JDN sekaligus tim pengarah acara, menyebutkan bahwa setiap 20 tahun Indonesia mengalami periode tantangan besar. “Dari tahun 1945, 1965, 1985, dan kini 2025. Seperti halnya Ribka yang berdoa selama 20 tahun hingga melahirkan Esau dan Yakub, kami berharap tahun ini akan lahir sesuatu yang besar bagi bangsa ini,” paparnya.
Heri Pratomo, Sekretaris Umum JDN sekaligus Sekretaris Umum Panitia, menekankan pentingnya kesatuan dalam doa. “Pemerintahan kita baru, tapi persoalannya besar. Korupsi tinggi meski religiusitas juga tinggi, ini sebuah paradoks,” ungkapnya.
Ajakan Untuk Berpartisipasi
Sebagai penutup, Pdt. Aristarkus mengajak seluruh pemimpin gereja untuk terlibat dalam acara ini. “Inilah saatnya Indonesia mengalami gelombang kebangkitan rohani yang lebih besar dan melalui gereja-Nya cahaya kemuliaan-Nya terpancar di seluruh Negeri (Yesaya 60:1-2),” tegasnya.
Acara konferensi pers ini juga dihadiri oleh Ps. Festy Sarumaha selaku Fasilitator Mobilisasi JDN dan Bidang Acara dalam kepanitiaan ini.
Dukungan dan Kontak Informasi
Bagi yang tergerak untuk mendukung Momentum Kebangkitan Doa Nasional ini, dapat memberikan donasi melalui rekening:
Perhimpunan Konferensi Nasional/JDN, CIMB NIAGA: 800047896300.
Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi:
Festy: 08171724226
Heri P: 08122306289
Sekretariat JDN (Liza): 08212529378
Acara ini diharapkan menjadi titik balik dalam menggerakkan kebangkitan rohani dan perubahan nyata bagi Indonesia.