Header Ads Widget

Hosting Unlimited Indonesia

Update

8/recent/ticker-posts

Maulana Ikhsanul Haq: Mengawal Demokrasi Melalui Pengawasan Partisipatif



 
REFORMASI-ID | Jakarta - Maulana Ikhsanul Haq, anggota Panitia Pengawas Pemilihan Kecamatan (Panwascam) Makasar Jakarta Timur, mengajak masyarakat untuk mengaktifkan peran dalam pengawasan partisipatif menjelang Pemilihan Serentak 2024. Paparannya disampaikan dalam acara Forum Warga di Kelurahan Pinang Ranti, Minggu (21/07/2024), yang juga diadakan dalam sepekan kedepan di lima kelurahan lainnya di Kecamatan Makasar, seperti Halim Perdanakusuma, Makasar, Cipinang Melayu, dan Kebon Pala.

Maulana Ikhsanul Haq menekankan pentingnya hak dan kewajiban setiap warga negara dalam pelaksanaan pemilu. "Setiap warga negara berhak untuk memilih dan dipilih sesuai dengan UU Pemilu," ujarnya. Hak ini adalah aspek fundamental dari hak asasi manusia yang harus dijamin dan dijaga dalam proses pemilu.

Dalam paparannya, Maulana Ikhsanul Haq menjelaskan berbagai cara masyarakat dapat menggunakan haknya dalam pemilu. Selain menggunakan hak pilih secara aktif, masyarakat diimbau untuk terlibat dalam setiap tahapan pemilu, termasuk pemantauan dan pelaporan terhadap pelanggaran yang mereka temui kepada pengawas pemilu.

Penguatan partisipasi masyarakat dalam pemilu didukung oleh UU Nomor 10 Tahun 2016, yang mengatur peran Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) di tingkat nasional, kabupaten/kota, maupun kecamatan. "Bawaslu memiliki fungsi krusial dalam menjaga integritas pemilu melalui pengawasan, penindakan, dan penyelesaian sengketa," kata Maulana Ikhsanul Haq.

Ikhsanul Haq menjelaskan bahwa partisipasi masyarakat dalam pengawasan pemilu sangat penting untuk meningkatkan kualitas demokrasi. "Masyarakat tidak hanya sekadar pemilih, tetapi juga pengawas yang aktif untuk memastikan pemilu berjalan dengan adil, jujur, dan transparan," tambahnya. Melalui partisipasi ini, masyarakat dapat menghindari praktik-praktik yang merugikan proses demokrasi.

Pengawasan partisipatif tidak hanya sekadar tanggung jawab, tetapi juga merupakan bentuk kontribusi nyata dalam membangun negara demokratis. "Dengan terlibat dalam pengawasan, masyarakat ikut menjaga kepentingan bersama untuk memiliki pemilu yang berkualitas tinggi," papar Ikhsanul Haq.

Paparan Maulana Ikhsanul Haq di acara Forum Warga hari ini menggarisbawahi pentingnya pengawasan partisipatif dalam menjaga demokrasi yang sehat. Melalui keterlibatan aktif masyarakat, diharapkan Pemilihan Serentak 2024 dapat berlangsung dengan lancar dan memberikan hasil yang sesuai dengan kehendak rakyat. "Mari kita semua bersatu dalam menjaga integritas pemilu sebagai landasan utama bagi tatanan demokrasi yang kuat," pungkas Ikhsanul Haq.