Header Ads Widget

Hosting Unlimited Indonesia

Update

8/recent/ticker-posts

Pererat Persaudaraan, Gabungan DKM Kayuringin Jaya Gelar Silaturahmi



REFORMASI-ID 🇮🇩 | Dalam rangka merajut silaturahmi dan kebersamaan, pengurus Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) se-Kayuringin Jaya menggelar pertemuan, bertempat di  Aula Kelurahan Kayuringin Jaya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota bekasi, Jawa Barat, selasa (30/5/2023). 

Ricky Suhendar Selaku Lurah Kayuringin Jaya memberikan arahannya kepada semua peserta yang hadir, bahwa kegiatan yang baru pertama kali diadakan ini untuk bertatap muka, saling mengenal sehingga bisa mempererat tali silaturahmi antar DKM. Selain saling memberikan  informasi, juga saling memberikan masukan untuk para pengurus DKM. 

"Acara ini menjadi penting karena selain sebagai wujud dari kecintaan dan kepedulian, juga dapat mempererat persaudaraan dan memperkuat hubungan sosial, selain itu bisa saling memberi dan berbagi Informasi sesama  pengurus DKM," Kata Ricky Suhendar.

Keberadaaan Dewan Kemakmuran  Masjid (DKM) sangat penting, selain mengelola masjid juga diperlukan persatuan para DKM, untuk itu dalam pertemuan silaturahmi para pengurus DKM mencuat dua isu yaitu akan membentuk Forum Komunikasi Dewan Kemakmuran Masjid (FKDKM) dan menyatukan kegiatan rutin santunan anak yatim dalam satu kegiatan bersama.

Kegiatan yang dihadiri Lurah Kayuringin Jaya Ricky Suhendar, Ketua DMI Kecamatan Bekasi Selatan H.M.Sodik, Ketua Majelis Umat Beragama (MUB) H.M. Chairuddin, Ketua Forum Komunikasi Rukun Warga (FKRW) H. Yoyo Sutaryo, Ketua Seksi Sosial RW 21 dan Koordinator santunan Anak Yatim gabungan DKM, H. Irfangi dan Para Ketua DKM atau yang mewakili.

Sebagaimana diketahui bahwa santunan rutin anak yatim yang selama ini H. Irfangi seksi Sosial RW 021 sebagai kordinatornya, menyampaikan Kegiatan santunan  diikuti oleh 185 anak yatim dari 6 perwakilan DKM Masjid dari 7 RW se Kelurahan Kayuringin Jaya.

 Atas dasar itulah Lurah Kayuringun Jaya Ricky Suhendar berharap semua bisa melaksanakan santunan bersama, walaupun dirinya percaya hampir semua DKM sudah melaksanakan kegiatan santunan anak Yatim maupun Duafa. 

Selain itu, gabungan 6 DKM sebelumnya mengusulkan kepada Lurah Kayuringin Jaya untuk mengadakan pertemuan tatap muka para pengurusnya DKM. 

"Alhamdulillah hari ini usulan untuk diadakan pertemuan 6 DKM terlaksana dengan difasilitasi  pak Lurah, semoga kita jadi saling mengenal dan mempererat tali silaturahmi, " ujar H. Arifin Harahap Ketua DKM Masjid Nurul Ihsan.

Peserta yang terdiri dari Ketua DKM maupun yang mewakili tampak antusias mengikuti kegiatan pertemuan DKM se-Kayiringin Jaya yang baru sekali diadakan ini.

Sebagian peserta mengajukan pertanyaan atau sekedar sharing, seperti halnya Ustadz Kartono Sekretaris DKM Baitul Haq yang mengusulkan pelatihan imam sholat dan badal khotib. 

Dari berbagi pertanyaan DKM ada yang langsung ditanggapi oleh H.M.Sodik 
Ketua DMI Kecamatan Bekasi Selatan, menurutnya sudah banyak agenda DMI yang sudah terjadwal, hanya mungkin sosialisasinya yang bisa dianggap belum menyeluruh. 

H.M Sodik juga menekankan  
Kepada DKM agar melaksanakan  3 Poin, Imaroh kegiatan memakmurkan dengan sholat nerjamaah dengan taklim,  Idaroh yaitu tertib Organisasi dan administrasi dan Ri Ayah yaitu Menjaga fisik Masjid. 

" Program DMI PC Bekasi Selatan Masjid dan jamaah nya, khususnya saya tekanan ke Para DKM se Bekasi Selatan, acaranya Ahad tanggal  4 Juni 2023 yaitu Pelatihan Juru sembelih Halal, adapun sabtunya tgl 10 Juni 2023, pelatihan Kerukunan Umat Beragama (FKUB). 

Sementata itu H.M. Chairuddin, Ketua Majelis Umat Beragama (MUB) yang hadir dalam acara silaturahmi Pengurus Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) mengapresiasi acara silaturahmi gabungan DKM. 
H.M. Chairuddin juga menjelaskan adanya Majlis Umat Beragama (MUB). 

"Tujuan pembentukan Majelis Umat Beragama ini untuk mendeteksi konflik antarumat beragama dan menyelesaikannya secara dini sebelum meluas ke daerah lain. Sebagai wadah musyawarah untuk membangun suasana kerukunan di dalam masyarakat. 

" Masyarakat Indonesia merupakan masyarakat majemuk yang memiliki beragam agama, suku, adat, dan budaya. Oleh sebab itu, kehadiran Majlis Umat Beragama (MUB) dengan segala aktivitasnya guna memperkuat toleransi dan kerukunan antarumat beragama di Indonesia diharapkan menjadi inspirasi kerukunan umat beragama tempat lain, Kegiatan ini diharapkan dapat makin memperkuat toleransi dan kerukunan antarumat beragama di Indonesia dan sekaligus  inspirasi bagi kerukunan umat beragama di dunia,” tutup H.M Chairuddin.