Header Ads Widget

Hosting Unlimited Indonesia

Update

8/recent/ticker-posts

Pengukuhan dan Musyawarah Kerja Pengurus Paguyuban Masyarakat Telajung




REFORMASI-ID | Bekasi - Paguyuban Masyarakat Telajung (PMT) laksanakan pengukuhan dan musyawarah kerja yang berlokasi di Pondok Pesantren (Ponpes) Bunyan Indonesia, Desa Telajung, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi. Minggu, 06 Maret 2023.

Turut hadir dalam acara Ustadz Komarudin, S.Pd.I, Ketua terpilih PMT, K.H. Uus Mauludin. M.A, pengasuh Ponpes Bunyan, Samen, S.Sos Kepala Desa Telajung, K.H. Deden Muttaqin, L.C., M.Si, Penasehat PMT, Ustadz Angga Wijaya, Ketua Pelaksana, Ustadz Dedi Sulaeman, Sekertaris, H. Minda Suhendra, S.I.P., M.M, Ketua ICMI Kabupaten Bekasi,  H. Mulyadi Syamsudin, S.Pd.I., M.Si, sekertaris ICMI Kabupaten Bekasi, jajaran pengurus PMT, tokoh agama, tokoh masyarakat serta warga sekitar.

Acara dibuka dengan pembacaan Al-Qur'an yang dilantunkan oleh H. Minda Ketua ICMI Kabupaten Bekasi dilanjut dengan sambutan K.H. Uus, pembacaan sumpah setia PMT, arahan Penasehat PMT, sambutan Kepala Desa, sambutan Ketua PMT terpilih dan doa penutup.

Dalam sambutannya, K.H. Uus mengatakan, pihaknya sangat menerima kehadiran PMT yang memiliki tujuan untuk mempererat tali silaturahmi masyarakat Telajung dan memulihkan ekonomi masyarakat Telajung.


"Saya menerima dan mendukung kehadiran PMT di Desa Telajung, yang membawa misi ingin mempererat tali silaturahmi masyarakat Desa Telajung dan memulihkan perekonomian masyarakat Desa Telajung dengan segala program-program kerjanya," ujarnya.

Selain itu, lanjutnya mengatakan, kita akan fasilitasi ruang rapat Ponpes untuk dipakai, asalkan jangan bersamaan waktunya dengan kegiatan Ponpes serta ruangan khusus untuk dijadikan sekretariat PMT.

Dikesempatan yang sama, K.H. Deden dalam arahannya menegaskan PMT harus netral dan tidak boleh dikendalikan oleh pihak manapun yang ingin mencari kepentingan pribadi 

"Saya tegaskan, kehadiran PMT di Desa Telajung harus netral, misinya hanya untuk mempersatukan dan memajukan masyarakat Telajung, tidak boleh PMT dikendalikan oleh oknum manapun yang hanya mencari kepentingan pribadi serta harus kokoh pada pendirian awal, mempererat tali silaturahmi sesama masyarakat Telajung, jangan mudah dipengaruhi oleh oknum-oknum tertentu yang ingin memecahbelah masyarakat Telajung," jelasnya.

Hal senada juga disampaikan Kepala Desa Telajung. "Saya sependapat dengan arahan K.H. Deden, Penasehat PMT," ucapnya.



"Jangan sampai PMT dimanfaatkan oleh oknum tertentu yang hanya ingin mencari kepentingan pribadi," imbuhnya.

Ia menambahkan, pemerintah Desa Telajung siap bersinergi dengan PMT dan memfasilitasi program-program yang dimiliki PMT agar bisa terlaksana.

Dilokasi yang sama, saat dikonfirmasi awak media Ustadz Komarudin sebagai Ketua PMT terpilih menerangkan, hari ini kita adakan pengukuhan pengurus PMT.

"PMT ini terdiri dari berbagai elemen masyarakat,  yang memiliki satu kesamaan visi dan misi," tuturnya.

Masih katanya, pembentukan PMT ini bertujuan untuk pemersatu masyarakat Telajung dari berbagai macam kalangan, serta dapat berkontribusi untuk kemajuan masyarakat Desa Telajung.

"Kita juga sudah menyusun draft program yang rencananya hari ini akan kita adakan musyawarah kerja (Musker) yang nanti akan disahkan bersama-sama dan kedepannya akan kita jalankan," ujarnya.

"Misi kita adalah menjadikan masyarakat Telajung yang berprestasi, religi dan mandiri dengan visi memberikan pembinaan dan pelatihan baik dibidang agama, keahlian-keahlian yang dimiliki warga serta dibidang sosial," terangnya.

Dipenghujung acara, Ketua ICMI Kabupaten Bekasi menambahkan, saya sangat mengapresiasi sekali dengan dibentuknya PMT ini.

"Terlihat perkembangan yang sangat signifikan sejak awal didirikan PMT, dari segi silaturahmi, wawasannya dan mereka memiliki niat tulus ingin menyatukan dan memajukan masyarakat Desa Telajung," ucapnya.

"Saya dari ICMI Kabupaten Bekasi akan ikut serta bersama-sama menjalankan roda PMT untuk mengembalikan masa kejayaan Desa Telajung seperti tahun 2004 lalu, yang dimana Desa Telajung menjadi Desa terbaik," jelasnya.

Dipenutup pembicaraan ia juga berpesan untuk pengurus PMT agar terus belajar, selalu evaluasi dan harus berdiri sendiri tanpa ada pihak lain yang mengendalikan.

(Red)