REFORMASI-ID | Jakarta - Dimalam kedua bulan ramadhan, dua kelompok pemuda terlibat melakukan aksi saling serang dengan menggunakan kain sarung. Video aksi saling serang itu viral di media sosial.
Dari informasi yang dihimpun, peristiwa tersebut terjadi diwilayah Lagoa, Koja, Jakarta Utara, pada Kamis (23/3) malam.
Aksi yang membahayakan ini nampaknya sudah menjadi tradisi setiap datangnya bulan suci ramadhan.
Dalam video yang beredar aksi saling serang menggunakan kain sarung dilakukan oleh sejumlah anak dibawah umur. Sehingga aksi mereka dinilai meresahkan warga dan pengguna jalan.
Selain itu, seorang pemuda lainnya nampak sedang mengabadikan perang sarung tersebut dengan menggunakan telepon genggam.
"Para pemuda saling serang menggunakan sarung atau bisa disebut perang sarung di jalan duku, Lagoa Kec Koja. jakarta utara pada kamis malam, 23/03," tulis akun tersebut.
"Aksi perang sarung tersebut sangat membahayakan pengguna jalan," tambahnya.
Kendati demikian pemilik akun Instagram tidak merinci secara pasti terkait motif para remaja yang melakukan perang sarung tersebut.
Diketahui perang sarung kerap terjadi saat memasuki bulan suci ramadhan. Rata-rata pelakunya dibawah umur.
Saat hendak melakukan aksinya para pelaku memodifikasi dahulu sarungnya dengan cara di lilit dan diikat ujungnya.
Maka tak heran perang sarung yang sudah dijadikan tradisi saat bulan ramadhan seringkali menjadi percikan tawuran antar warga.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari Aparat Kepolisian terkait peristiwa itu.
[TB]
