Header Ads Widget

Hosting Unlimited Indonesia

Update

8/recent/ticker-posts

Aktivis Muda Bekasi, Yopi Oktavianto Pilih PKB Sebagai Kendaraan Politik di Pemilu 2024




REFORMASI-ID | BEKASI ~ Seorang aktivis muda bernama Yopi Oktavianto disebut-sebut bakal maju menjadi bakal Caleg DPRD Provinsi Jawa Barat dari Partai Kebangkitan Bangsa. Nama Yopi, saat ini sedang banyak digandrungi kaum milenial.

Yopi kini telah bergabung di PKB, pria asli Bekasi siap maju ke DPRD Provinsi Jawa Barat di pemilu Legislatif 2024 mendatang dari daerah pemilihan Jabar IX meliputi Kabupaten Bekasi.

Ketika berbincang-bincang dengan awak media, Yopi Oktavianto yang akrab disapa Bang Opay ini memastikan siap mewakili kaum milenial di Jawa Barat. Sejumlah rencana yang telah disiapkan menuju Gedung Sate Bandung.

“Sudah siap ikut ambil bagian dalam pesta demokrasi pemilihan legislatif mendatang dari Partai PKB, dan Saya putera daerah asli Bekasi,” kata Yopi pada wartawan, Selasa (14/03/2023).

Ia menjelaskan, dirinya memilih Partai PKB karena secara kuantitas perolehan suara Partai PKB mendatang akan meningkat secara signifikan.

“Saya sangat yakin pada pemilu PKB di pemilu 2024 mendatang bakal mendapatkan suara yang sangat meningkat,” ujar Yopi.

Lebih lanjut, pemuda yang dikenal eksentrik ini mengatakan, di Partai PKB tidak ada mahar politik dan salah satu Partai yang disukai masyarakat. Selain itu, sambungnya, PKB mempunyai target kuat dalam pemilihan legislatif mendatang.

“Dengan melihat market politik saya yakin peluang ada di PKB untuk duduk di kursi DPRD Provinsi Jawa Barat,” sebut pria yang akrab disapa Opay yakin.

Yopi berharap, ketika terpilih nanti akan berkiprah lebih sistemik menjalankan peran sebagai penyambung lidah masyarakat dengan memaksimalkan fungsi Legislatif, budgeting dan monitoring.

“Untuk itu, saya mengajak kepada seluruh masyarakat Kabupaten Bekasi untuk lawan politik uang. Kita kedepankan politik program, kelak saya terpilih saya siap berada di garis depan mengakomodir, mengawasi serta merealisasikan aspirasi warga Kabupaten Bekasi,” pungkas Yopi.
(CP/red)