REFORMASI-ID| Jakarta - Dengan mengangkat tema Perubahan Demi Keadilan, Delegasi Nehemia yang terdiri dari teman-teman Aktifis Kristiani dan Sosial Kemasyarakatan adakan sharing bulanan di Restoran De'Tuna Rawasari, Jumat (4/1/23).
Acara dimulai dengan sharing Firman Tuhan oleh Pdt. Imanuel Ebenhaezar Lubis yang diambil dari kitab Yeremia 29, dimana kita sebagai Hamba Tuhan harus peduli dan terlibat aktif dalam pembangunan bangsa sebagai bentuk perwujudan dari kesaksian iman kita.
Setelah itu dilanjutkan dengan diskusi yang menghadirkan, Pdt. Shephard Supit, Pemerhati Sosial, Yohanes Handojo, Ketua Umum Vox Point, Virda Deviyanty Politisi Muda, dengan Moderator Frans Saragih Sekretaris Delegasi Nehemia.
"Kemajuan bangsa ini bukan saja terletak pada pemerintah, tapi juga peran masyarakat dan adanya Pemimpin yang kuat secara karakter, intelektual dan hubungan sosial yang tanpa pilih buluh, bisa merangkul semua serta menghadirkan keadilan sosial bagi semua umat," ungkap Pdt. Shephard Supit yang juga aktivis senior yang sudah sangat berdampak dalam kiprah dan pelayanannya di tengah masyarakat.
Kemudian Yohanes Handojo mengatakan, "Kita mesti lebih cerdas, tanggap dalam menimbang situasi khusus berita Medsos, sebaiknya jangan cepat dipercaya apalagi ditanggapi."
"Lihatlah Pemimpin itu dari karya dan konsistensinya, mari kita pilah-pilah dalam mencerna berita, salah satu indikator, jika berita itu sudah menjelekan, mendiskreditkan, membully siapapun, maka unsur kebenaran dan objektifitasnya patut dipertimbangkan bahkan diabaikan saja," tambah Yohanes.
Selanjutnya Virda Deviyanty dalam paparannya menyampaikan, "Setelah melalui kajian dan pengamatan kami berdasarkan rekam jejak, moralitas, keberhasilan riil sebagai pemimpin, maka Bapak Anies Baswedan pas untuk pimpin bangsa ini kedepan, karena beliau sudah terbukti pemimpin yang punya gagasan, dinarasikan dengan baik dan diwujudkan dalam karya nyata, beliau seorang intelektual, berbuat setara pada semua, bersahaja, namun berkualitas dan punya pergaulan internasional yang membanggakan."
Diskusi ini semakin bergairah dengan masukan dari Bung Reiner Oentoe, seorang Budayawan dari Sulut, Bung Rico Sinaga, Pengamat Politik serta dihadiri oleh para Pendeta, Tokoh-tokoh Masyarakat, Relawan Brani 1, Forkopin, Bara Api, Laskar Aman, Pimpinan Ormas baik Kristen, Katolik dan lintas agama.
"Diskusi seperti ini akan dilanjutkan dalam bentuk dialog-dialog yang akan direkam dan dipublish sebagai sarana pencerdasan umat, dibawa bimbingan Tokoh senior kami Pdt. Shephard Supit," pungkas Virda Deviyanty menutup diskusi yang terlaksana dalam kasih dan damai.
(Elly)
