REFORMASI-ID | Kota Bekasi - Bekasi dikenal sebagai sebuah daerah yang dijaga oleh para pembela tanah air. Mereka berjuang sampai titik darah penghabisan untuk mempertahankan negeri tercinta dan merebut kemerdekaan dari tangan penjajah, sehingga Bekasi dikenal sebagai Negeri Patriot. Kamis, 06 Januari 2022.
Namun apa daya kita dikejutkan dengan tragedi yang sebenarnya pekerjaan biasa yang dilakukan KPK, melaksanakan kewajibannya untuk membersihkan negara dari para pelaku korupsi.
Menanggapi hal tersebut, M. Zainul Arifin, S.H., M.H. (MZA) Advokat muda berbakat dan penggiat anti korupsi mengatakan," Sangat miris dan sedih kenapa di situasi pendemi Covid-19 ini, masih ada oknum-oknum yang dengan sengaja memperkaya diri sendiri."
"Namun semua yang terjadi tetap kita percaya kepada KPK, bahwa perbuatan yang dilakukan Walikota Bekasi hanyalah perilaku pribadi yang terjebak dengan situasi dan kondisi rayuan oknum-oknum berkeinginan untuk kepentingan sendiri," ucapnya.
MZA juga menegaskan, tetap kita dorong aparat penegak hukum dalam hal ini KPK untuk melakukan tugasnya secara profesional dan proporsional, mengedepankan asas praduga tak bersalah memenuhi segala hak-hak sebagai tersangka.
"Kita hanya bisa berharap kejadian seperti ini tidak terjadi lagi, namun rakyat Bekasi harus introspeksi diri agar memilih pemimpin yang lebih bersih," lanjutnya.
"Bisa saja KPK salah dalam menentukan Tersangka dan alat bukti, karena tidak semua yang dituduhkan adalah kebenaran," jelasnya.
"Namun siapapun nanti bakal menjadi pengganti, kita menginginkan ia sebagai pemimpin yang peduli," imbuhnya.
"Maju terus Bekasi, menjadi daerah percontohan yang bersih dari korupsi," pungkasnya.
(Red)