Header Ads Widget

Hosting Unlimited Indonesia

Update

8/recent/ticker-posts

Program Vaksinasi Merdeka Aglomerasi II Ditutup Kapolda dalam Zoom Meeting, Kapolres Masih Ajak Warga Kota Bekasi untuk Vaksinasi



REFORMASI-ID | Kota Bekasi - Program Vaksinasi Merdeka Algomerasi tahap II yang dimulai tanggal 22 September sampai dengan 1 Oktober 2021 dengan resmi ditutup Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Dr Mohammad Fadil Imran secara zoom meeting dari Polda Metro Jaya  yang langsung terhubung ke gerai Vaksinasi Merdeka di semua Polres di jajaran Polda Metro Jaya, Jumat (1/10) Siang.

Polres Metro Bekasi Kota dalam kegiatan zoom meeting penutupan Program Vaksinasi Merdeka Algomerasi Tahap II yang dihadiri Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Pol Aloysius Suprijadi, Dandim 0507/ Bekasi Kolonel Arm Iwan Aprianto, Sekda Kota Bekasi Reny Hendrawaty, Wakapolres Metro Bekasi Kota AKBP Rama Samtama Putra dan PJU Polres Metro Bekasi berserta masyarakat yang sudah selesai vaksinasi bertempat di gerai 243 Vaksin Merdeka Algomerasi II Polsek Bekasi Selatan di komplek Ruko Sentra Niaga Kalimalang Blok B2 No.1-2  Kel. Kayuringin, Kec. Bekasi Selatan.

Pemilihan Gerai 243 Vaksin Merdeka Algomerasi Polsek Bekasi Selatan bertepatan dengan pengundian hadiah Door Prize Utama berupa sepeda motor kepada warga yang melaksanakan vaksinasi di gerai 243 yang berkolaborasi dengan perusahaan pembuat sepatu " Dr Kevin"  pimpinan Bpk Ryanto untuk menarik minat masyarakat untuk divaksin.



Setelah mengikuti rangkaian kegiatan zoom meeting dengan Kapolda dari mulai sambutan,  interaksi dengan tenaga nakes dan relawan dari beberapa gerai yang ditutup kemudian dengan pemotongan nasi tumpeng yang diberikan kepada perwakilan Nakes, Polri dan Relawan yang hadir di Polda Metro Jaya.

Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Aloysius Suprijadi dalam sambutan diawali ucapan terimakasih terimakasih kepada nakes, relawan terutama pimpinan dari perusahaan sepatu "Dr Kevin"  bapak Ryanto yang ikut mendukung dan memfasilitasi gerai 243 vaksinasi Merdeka Algomerasi. 

"Kami sangat berterima kasih atas bantuan dan peran serta atas keterlibatan para relawan nakes kalian yang telah melaksanakan kegiatan vaksinasi merdeka terutama kepada Pak Ryanto dan rekan - rekan yang lain yang membantu pelaksanaan digerai 243 ini. 

Dia juga mengungkapkan," Kami selaku Kapolres, Dandim, Sekda Kota Bekasi masih mengharapkan kalau bisa 100 persen, kita  hari ini masuk ke 65, 13 persen artinya masih ada 34,87 persen belum divaksin."



Selanjutnya dia berharap masyarakat berperan serta mengajak keluarganya tetangganya kerabatnya kenalannya untuk bisa segera divaksin, agar kehidupan di kota Bekasi ini bisa segera normal kembali, perekonomian bisa segera berjalan, pertokoan, perbelanjaan kemudian sekolah semuanya bisa berjalan (new normal) normal tapi dengan, dengan jaga jarak, cuci tangan kemudian pakai masker.

"Ini sangat besar harapan kami apalagi tadi sudah diingatkan, mungkin bapak ibu sekalian sudah melihat, membaca,  ada ahli  mengatakan dikhawatirkan ada  gelombang tiga ada di bulan Desember," ungkapnya.

Karena itu lanjutnya, nanti ada kalau kita sudah vaksin semua insya Allah, Kota Bekasi tidak goyah, paling berdampak sedikit aja atau tidak fatal, apabila terkena daripada Covid-19,  itu harapan kami untuk itu kami kami sekali lagi memohon  warga masyarakat ajak keluarganya, kenalannya agar  datang divaksin," tutupnya.

Dengan pemotongan kue tumpeng oleh Sekda Kota Bekasi Reny Hendrawaty,  nasi tumpeng kemudian dibagikan ke tenaga kesehatan dan para relawan. Acara terakhir dilanjutkan pengundian hadiah door prize harian dan door Prize utama satu unit sepeda motor.

Dari 3 kali Pengundian dan terakhir yang berhasil dihubungi mendapatkan satu unit sepeda motor hadiah utama didapat warga bernama Tuhin (31) warga Kenongorejo, Desa Widodaren Kabupaten Ngawi, Jawa Timur yang saat melakukan vaksin bekerja sebagai kuli Bangunan di Kayuringin jaya Bekasi Selatan.



Reporter: Agus Wiebowo