REFORMASI-ID | Jakarta - Kapolres Jakarta Utara Kombes Pol Guruh beserta Jajarannya mengadakan kunjungan dadakan di jalan Tipar Selatan VII RT 014/05 Semper Barat, Cilincing, Jakarta Utara. Sabtu, (10/7/2021).
Kunjungan tersebut lantaran beredar video yang viral di Media Sosial beberapa hari yang lalu terkait warga yang terpapar Covid 19.
Warga yang terpapar terdapat 3 orang dalam 1 Keluarga mengaku mendapat intimidasi dari warga dan tidak mendapat perhatian dari Pengurus RW maupun RT.
Kapolres Jakarta Utara dengan sigap langsung mendatangi lokasi tersebut ingin memastikan tentang kebenaran video yang sedang viral beberapa hari yang lalu.
Setiba sampai dilokasi Kapolres didampingi Ketua RT setempat langsung menghubungi Kapolda Metro Jaya Bpk Irjen Muhammad Fadil Imran melalui telepon selulernya untuk memastikan bahwa dirinya sudah di depan rumah Yolanda.
Ketua RT 014 Binsar yang saat itu berdiri disamping Kapolres, langsung berkomunikasi dengan Kapolda Metro Jaya.
"Sebelum video itu beredar saya sudah menindaklanjuti ke Tim Kesehatan agar keluarga tersebut dilakukan tes PCR, dan petugas kesehatan sudah bikin schedule, namun salah satu keluarga Yolanda ini keluar begitu saja dari rumahnya," Kata Binsar saat video call kepada Kapolda Metro Jaya melalui Telepon Seluler milik Kapolres Jakarta Utara.
Kemudian, masih kata Binsar dalam video call nya, keluarga Ibu Yolanda sudah saya suruh untuk berdiam dulu dirumah sampai hasil PCR itu keluar. Namun tidak lama kemudian ada warga melihat salah satu anggota keluarga tersebut keluar dari rumahnya.
"Salah satu warga saya menanyakan, hei Ibu mau kemana, kan sedang Isolasi Mandiri, lalu si Ibu menjawab saya mau beli obat. Namun diselidiki dengan warga saya, kalau Ibu tersebut menuju ke Puskesmas, hingga akhirnya Ibu tersebut membuat laporan ke Polsek Cilincing," Terang Binsar kepada Kapolda.
Dalam Sambutannya Kapolres Jakarta Utara Kombes Pol Guruh mengatakan, kedatangan saya kesini, selain untuk melihat kenyataan yang sebenarnya, namun juga untuk memberikan bantuan bagi keluarga yang terpapar Covid 19.
"Saya bersama Kapolsek Cilincing menghimbau kepada Bapak dan Ibu untuk tidak terpengaruh dengan kejadian yang tidak benar sama sekali," Ujar Guruh.
"Kita harus bijak dalam mengekspos suatu hal apapun yang akhirnya dapat merugikan orang lain," Tambahnya.
Tak lama setelah memberikan sambutan, Kapolres juga sempat meninjau RPTRA Green Rengas lalu kemudian meninggalkan lokasi bersama beberapa anggotanya.
Dalam kesempatannya Kapolsek Cilincing Kompol Slamet menjelaskan, Ibu Yolanda kemarin sudah diarahkan untuk tes PCR di Puskesmas Cilincing, guna mengetahui apakah orang tersebut terpapar Covid 19 atau tidak.
"Untuk saat ini hasil tes PCR belum keluar, karena memang waktunya untuk mendapatkan hasil tes PCR memakan waktu 3 - 5 hari," kata Slamet.
Selanjutnya, Slamet membeberkan kami juga sudah memberikan bantuan sebanyak 2 Dus sembako kepada keluarga Ibu Yolanda, semoga bantuan yang kami berikan bisa meringankan beban keluarga Ibu Yolanda.
"Kami berharap pihak RT maupun RW dapat berkordinasi dengan saya mengenai apapun agar tidak ada miss komunikasi seperti yang terjadi saat ini," Pungkasnya.
[TB]