Header Ads Widget

Hosting Unlimited Indonesia

Update

8/recent/ticker-posts

Tukang Bubur Sukses Menyekolahkan Anak ke Perguruan Tinggi

REFORMASI-ID | JAKARTA - Tukang Bubur prapatan tikungan lampu merah Cilitan bukata atau populer dengan nama Suka Mampir khas Cirebon, berada di Jl. Mayjen Sutoyo No.76, RW. 011, Cililitan, Kota Jakarta Timur.

Berdagang bubur sejak tahun 1987. Dengan resep turun menurun ini, sering disambangi banyak pengunjung.

"Adapun daya tarik utama para pelanggan selain harganya relatif murah dan terjangkau, tempatnya cukup strategis, mudah dilewati tanpa harus bayar parkir," ungkap Dedi salah satu pelanggan setia bubur suka mampir.

"Selain buburnya panas, citarasanya sangat enak, ada aroma terasa jahe yang membuatnya semakin unik dan menarik," jelas dedi.

Bukata mendapat mandat dari sang paman untuk meneruskan usaha keluarganya sejak tahun 2002.
Bukata membeberkan bahwa usaha bubur ini bisa bertahan sampai hari ini, karena ia masih menjaga resep secara turun-temurun, tidak menggunakan penyedap dan hanya memakai kaldu ayam kampung Saja," paparnya bukata kepada awak media. Kamis, (20/5/2021). 

Untuk jumlah pengunjung, dia mengaku kurang lebih ada 75 pengunjung setiap harinya. Harga cukup relatif sangat murah dibanderol harga Rp 15 ribu sampai Rp 17 ribu saja. Bukata bisa mengantongi Rp 800 ribu hingga Rp 1,5 juta per hari untuk omzetnya.

Ditambahkan Bukata, "Usaha keras selama ini akhirnya bisa menyekolahkan anak ke perguruan tinggi 2 orang dan yang dibangku SMP dan SMA 2 orang," pungkasnya .(HRS)