Header Ads Widget

Hosting Unlimited Indonesia

Update

8/recent/ticker-posts

Gelar Bazzar Sembako, Koperasi Triad Bekasi Keren dan Sobat Triad Gandeng UMKM

REFORMASI-ID | Kota Bekasi - Jelang Idul Fitri koperasi Triad Bekasi Keren bekerjasama dengan Sobat Triad menggelar bazzar selama 3 hari.
Bazzar dilaksanakan di Jalan Raya Vila Jatirasa, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi, Selasa, (27 april 2021).

"Bazzar murah ini di gelar selain untuk membantu warga masyarakat, karena memang harga jauh lebih murah dengan tanpa mengurangi kualitas, kami adakan juga untuk memberi wadah bagi pelaku usaha Mikro, kecil dan menengah (UMKM). Ini tentunya sejalan dengan kondisi pandemi Covid dan bulan Ramadhan yang sebentar lagi Idul Fitri, yang mana harga-harga semakin mahal, Koperasi Triad Bekasi Keren hadir dengan membuka bazzar sembako dengan harga murah,"Jelas Sulastri, ketua Bazzar.

Sulastri yang juga pengurus Koperasi Triad Bekasi keren menyampaikan bahwa saat ini di perlukan kerja nyata untuk menumbuhkan kepedulian.

"Dengan semangat menyisihkan waktu dengan saling bahu membahu kita tingkatkan rasa saling welas asih ,saling peduli dan empati. kita inginnya maksimal membantu masyarakat dan ini kami lakukan sesuai dengan kapasitas kami. Tim kami ini dari berbagai macam profesi, berbagai macam pekerjaan tapi tetap kami sempatkan untuk bisa membantu masyarakat.
Kita berkolaborasi dengan sahabat Triad, kami bisa saling mendukung, kami dari koperasi bisa menyediakan pendanaannya, logistiknya dan sobat Triad ini punya SDM-nya. Kita juga sudah berjalan dan bekerjasama dengan Dekopinda," Jelas Sulastri.

Sementara itu Murdani Beceng, Ketua umum sobat Triad menyampaikan, bahwa kegiatan bazzar murah dengan koperasi Triad Bekasi Keren ini berkesinambungan bukan hanya di satu tempat.

"Kami dari sobat Triad bekerjasama dengan koperasi Triad Bekasi Keren menggelar bazzar ini bukan hanya di sini saja, kami sudah jadwalkan seperti nanti di tanggal 1 Mei kami buka Bazzar di pondok gede, tanggal 9 Mei kita juga jualan daging di Bekasi Utara dan tanggal 10 di pondok melati. Yang jelas harga lebih murah karena memang tujuan kami membantu warga masyarakat dan juga menyerap aspirasi masyarakat," tambahnya.

Lebih lanjut pria yang lebih di kenal dengan panggilan Bang Beceng ini menyampaikan bahwa sobat Triad bergerak di bidang sosial, kemanusiaan, budaya, kepemudaan dan keagamaan.

"Aksi sosial kami lakukan, kami rutin melakukan santunan yatim dan duafa. Termasuk kami punya rescue yang ikut dalam membantu evakuasi korban hanyut, banjir dan lain-lain.
Dalam kebudayaan kami juga aktif menggelar perlombaan budaya, kami ada juga festival Hadroh,  dalam olah raga kami ada bulu tangkis, sepak bola,
"jelas Beceng.

Sementara itu Tatang Taryana, Kasi Trantib Kecamatan Jatiasih di lokasi bazar menyampaikan, "Untuk membantu perekonomian masyarakat di masa pandemi Covid 19 pada bulan Ramadhan ini kita memberikan kelonggaran bagi masyrakat maupun pelaku UMKM berjualan takjil dan bazar sembako di tempat-tempat umum yg bisa di jadikan untuk berjualan sepanjang tidak mengganggu arus lalu Lintas, bisa menjaga kebersihan dan lebih penting lagi tetap menerapkan prokes," pukas Tatang.

Neneng salah satu pelaku UMKM yang mencoba peruntungan dengan ikut di stand bazzar koperasi Triad Bekasi keren berharap dagangannya laku dan ada perhatian pemerintah pada pelaku UMKM seperti dirinya.

"Saya senang dengan ikut gabung berjualan di sini, karena memang biasanya kami jualan di pasar malam, di bazzar dan lain-lain. Kami juga melayani pembelian online. Barang yang kami jual adalah barang-barang souvenir. Saat pandemi ini orang-orang yang nikah di batasi, sehingga  kami yang biasanya ada pesanan orang hajatan untuk souvenir sekarang benar-benar sepi, makanya kami langsung gabung begitu ada info ada bazzar ini," tutur Neneng

Wanita muda yang awalnya aktif sebagai apoteker ini merasa nyaman usaha UMKM bidang souvenir.

" Nyaman sih nyaman ya usaha seperti ini waktu juga lebih bebas, harapannya pemerintah ikut memperhatikan kami dari segi pembinaaan, permodalan dan juga pemasaran," Tutup Neneng.

Reporter: Agus Wiebowo