Penipuan yang bermodus dengan cara si pelaku mengaku sebagai anggota polisi dan menyewa mobil Pick Up Daihatsu Grand Max dengan No Pol B 9951 TAQ kepada korban dengan alasan untuk angkut barang pindahan rumah dari Pondok Bambu menuju ke Perumahan Duta Pondok Gede.
Korban (YP) menceritakan kronologis nya sebagai berikut, "Mobil yang rencananya di gunakan untuk pindahan rumah ternyata didalam perjalanan berubah maksud dan tujuan, dan digunakan untuk melakukan penangkapan terhadap bandar narkoba yang sedang menjadi target operasi," tutur YP.
Lanjut (YP) menjelaskan kronologis kejadiannya, "Setelah mendapatkan target operasi yang dimaksud, selanjutnya pelaku mengarahkan saya menuju pom bensin yang merupakan tempat kejadian perkara (TKP), setiba nya di pom bensin saya disuruh menunggu di luar mobil dan pelaku pergi dengan alasan akan menjemput anggota team yang lain".
Setelah sekian lama menunggu dan merasa ada yang janggal, (YP) pun berusaha menghubungi pelaku dengan menelpon ke nomor yang memesan order untuk jasa pindahan, tetapi hasilnya sama pelaku pun tidak kunjung datang.
Merasa diri nya menjadi korban, akhir nya tepat hari senin, 08 febuari 2021, pukul 23.40 WIB, (YP) melaporkan kejadian tersebut kepada pihak yang berwajib ke polres metro jakarta timur.
Sesuai dengan surat tanda laporan pengaduan
No : 198/K/Restro Jaktim
Laporan si korban atas nama YP diterima oleh pihak Polres Metro Jakarta Timur.
Kerugian korban selain kehilangan 1 unit kendaraan mobil Pick Up Grand Max warna silver dengan No Pol B 9951 TAQ, Korban juga mengalami trauma.( HM )
