REFORMASI-ID | JAKARTA - Ketua Aliansi Gerakan Anti Narkotika Nasional, Edi Inhari mengajak seluruh elemen warga RW 05 untuk mencegah dan memerangi penyalahgunaan narkotika di lingkup keluarga masing-masing.
Ajakan itu dilontarkan saat dirinya menjadi nara sumber di acara Serap Aspirasi yang digelar oleh Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Adang Daradjatun, di pelataran Kantor Sekretariat RW 05, Semper Barat, Cilincing, Jakarta Utara, pada Sabtu (8/2/2025).
Dalam penyampaiannya Edi menjelaskan tentang bahaya dan dampak bagi para pengguna narkotika atau biasa disebut narkoba.
"Narkoba adalah akar dari segala kejahatan, salahsatunya adalah kekerasan dalam rumah tangga," kata Edi.
"Karena kekerasan dalam rumah tangga itu sering kali dipicu oleh para pengguna narkoba," sambungnya.
Tak hanya kejahatan rumah tangga saja, Edi menyebutkan, segala bentuk tindak kejahatan lainnya pun banyak disebabkan oleh pengguna narkoba.
Lebih lanjut Edi mengatakan, ada beberapa faktor yang sangat berbahaya yang berdampak negatif di lingkup keluarga dan bagi pelaku penyalahgunaan narkoba.
"Ada empat faktor yang menjadi dampak dan beresiko tinggi yang dialami para pengguna narkoba diantaranya, kerusakan fisik, mental, sosial, dan gangguan keuangan atau ekonomi," terang Edi.
"Dan ini yang harus benar-benar kita jaga, sebelum anggota keluarga kita menjadi korban penyalahgunaan narkoba," tegasnya.
Menurutnya, penyalahgunaan narkoba di kalangan remaja merupakan masalah kompleks yang memerlukan penanganan serius. Karena narkoba dapat beresiko tinggi dan merusak generasi bangsa.
Oleh sebab itu, Edi mengajak peran serta orang tua sangatlah penting dalam mengawasi anak-anaknya yang sudah beranjak dewasa agar tidak menjadi korban penyalahgunaan narkoba.
Dia juga mendorong para orang tua jangan pernah sungkan untuk melaporkan kepada petugas BNN atau kepolisian setempat bila melihat keanehan terhadap perilaku anaknya.
"Tenang saja, laporan itu adalah untuk mengobati sang anak, bukan untuk menyerahkan anak untuk ditangkap dan di pidanakan," ujar Edi.
"Laporan itu adalah salah satu bentuk upaya pencegahan agar anak kita tidak menjadi korban dan kecanduan narkoba," pungkasnya.
Kegiatan tersebut turut dihadiri, Anggota DPR RI Komisi III Partai PKS, H. Adang Daradjatun, Lurah Semper Barat, H. Sukarmin, Binmas Kelurahan Semper Barat, Aipda Angga Satria Paramana, dan Ketua RW 05 Semper Barat, Teguh Basuki.
(red)
