Header Ads Widget

Hosting Unlimited Indonesia

Update

8/recent/ticker-posts

Nekat! Pelaku Curanmor di Bendungan Melayu Lancarkan Aksinya di Tengah Keramaian


REFORMASI-ID | JAKARTA - Aksi pencurian kendaraan bermotor kembali terjadi di Jalan Bendungan Melayu, Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara. Aksi tersebut terjadi di tengah keramaian dan terekam kamera pengawas CCTV yang terpasang dekat dari lokasi kejadian.

Dari rekaman kamera cctv nampak terduga pelaku berjumlah dua orang menumpangi kendaraan sepeda motor jenis matic sedang memantau sepeda motor yang sudah menjadi targetnya.

Setelah memantau, salahsatu pria tersebut masuk kedalam gang. Sementara satu pelaku lagi menunggu rekannya diatas sepeda motor.

Tak lama kemudian, pria itu keluar dari gang dan bertukar posisi untuk mengeksekusi motor incarannya yang akan dibawa kabur.

Lalu, pria yang mengenakan jaket hitam dan menggunakan helm itu mengeluarkan kendaraan korban dari dalam gang.

Setelah berhasil pelaku pun langsung membawa kabur kendaraan bermotor Yamaha N-Max milik korban dengan cara didorong menggunakan kaki (step) yang dibantu oleh salahsatu pelaku yang mengenakan sweeter berwana merah.

Pemilik sepeda motor, Nouvi Oktaviani mengatakan, aksi pencurian tersebut terjadi didepan rumahnya di Jalan Bendungan Melayu, Koja, Jakarta Utara, Minggu (7/7/2024) kemarin, sekitar pukul 15.20 WIB.

"Kemarin sekitar jam 15.00 WIB adik ipar saya baru saja pake motor dan di parkir didepan rumah. Namun pada saat saya mau keluar beli makanan, motor saya sudah tidak ada," kata Nouvi kepada wartawan, Minggu (7/7/2024) malam.

"Kalau dilihat dari cctv itu pelaku mencuri motor saya sekitar jam 15.20 WIB," sambung dia.

Lebih lanjut Nouvi mengatakan, pihaknya sudah melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Koja dengan nomor laporan: LP / B / 616 / VII / 2024 / SPKT / SEKJA / RESJU / PMJ. Ia berharap, Polisi dapat segera menangkap pelaku curanmor.

"Saya sudah buat laporan ke Polsek Koja, semoga Polisi dapat menindaklanjuti laporan saya," pungkasnya.

Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Koja, AKP Alex Chandra mengatakan, pihaknya sudah melakukan olah TKP dilokasi kejadian.

"Kasus curanmor di wilayah Bendungan Melayu masih dalam penyelidikan," kata Alex saat dihubungi awak media melalui panggilan aplikasi whatsaap, Senin (8/7/2024) sore.

Alex menambahkan, untuk mengungkap pelaku curanmor, pihaknya akan mencari bukti cctv lainnya yang ada didekat lokasi kejadian.

"Kami akan mencari bukti cctv lainnya, karena rekaman cctv yang saya terima masih kurang jelas," tandasnya.

Atas kejadian tersebut korban diperkirakan mengalami kerugian kisaran senilai Rp 23 juta.

(red)