Header Ads Widget

Hosting Unlimited Indonesia

Update

8/recent/ticker-posts

Ahmad Affandi: Kekayaan Seni Budaya Kelurahan Jatirangga Sebagai Modal Menuju Desa Wisata Budaya




REFORMASI-ID | Kota Bekasi - Masuknya budaya asing yang makin masif, mengancam keberadaan seni dan budaya lokal sebagai kekayaan bangsa yang harus dijaga. Redaksi MRI berkesempatan berbincang dengan Lurah Jatirangga Ahmad Affandi di kantornya, kelurahan Jatirangga, Kecamatan Jatisampurna, Kota Bekasi.  Rabu, (3/8/2022). 

Kelurahan Jatirangga mempunyai kebudayaan yang mengakar dan turun menurun dan terawat keasliannya. Analisis potensi wilayah di Kelurahan Jatirangga menemukan potensi budaya yang luar biasa, yaitu budaya fisik dan non fisik. Kekayaan budaya ini harus dijaga ditengah masifnya budaya asing yang masuk ke Indonesia. 

"Kita mempunyai budaya fisik, yaitu kita punya beberapa cagar budaya, ada tempat keramat, ada 7 Sumur yang dikeramatkan, kemudian juga kita ada rumah adat,  punya baju adat, punya benda pusaka. jadi itu yang termasuk di dalam budaya-budaya fisik atau budaya benda," ujarnya. 

"Kemudian kita juga punya kegiatan-kegiatan atau yang disebut sebagai budaya non fisik, budaya non fisik ini kita punya ritual keagamaan, contohnya ada sedekah bumi, ada babaritan, ada yang ngabungbang, kemudian kita juga ada punya bahasa Kranggan, kemudian juga kita punya tari-tarian, pencak silat, Kesenian wayang golek. Nah itu budaya-budaya itu dimiliki asli oleh orang kranggan dan harus dijaga karena itu merupakan kearifan lokal," tandasnya.

Lanjut Affandi," dari situ kita dorong Kelurahan Jatirangga ingin menjadi Kelurahan budaya ke depan,  kita ingin menjadi wisata budaya. Kami dari tahun 2019 sudah melakukan beberapa hal, sebelum corona itu kita sempat kerja sama sama dengan swasta sebagai sponsor dan dapat dari PT Djarum. Kita melakukan pencanangan kelurahan Jatirangga menjadi kelurahan budaya. Dari dinas juga support hanya saja mungkin terkait anggaran. Karena pandemi kerjasama dengan PT Djarum terhenti."

Kelurahan Jatirangga dibawah kepemimpinan Ahmad Affandi disela-sela pandemi tidak tinggal diam, selain fokus penyelesaian masalah pandemi covid-19. Berupaya dengan mengirimkan proposal ke provinsi. 

Di akhir 2021kita dipanggil sama kementerian pariwisata  untuk mengikuti seleksi desa wisata se-indonesia. saya presentasi langsung di depan Pak menteri melalui Zoom karena kan masih pandemi. jadi para peserta diminta presentasi kepada Menteri Pariwisata, ternyata kita belum berhasil karena banyaknya kriteria terutama kita kurang di sarana prasarana. Jadi kita gagal seleksi desa wisata. Tapi kegagalan itu membuahkan hasil, potensi kita dilirik kementerian Pariwisata dan ditarik menjadi desa kreatif, dan saat itu diseleksi lagi, akhirnya dari ratusan  bahkan ribuan desa jatirangga ini terpilih menjadi salah satu dari 125 desa kreatif binaan kementerian. 

"Budaya dan tradisi di sini sangat kuat,  kalau dijadikan kampung budaya  menjadi destinasi wisata yang bernilai ekonomi apalagi ditunjang dengan adanya produk UMKM unggulan seperti dodol, tape uli, kue cincin," tambahnya. 

"Kita kerja sama juga dengan london school terkait dengan digital marketing. Kita juga kerja sama dengan undip, dosen S3nya lagi meneliti dengan kranggan dan nnti akan ada MoU. kita juga masuk dalam asosiasi desa kreatif Indonesia," ucap Ahmad Affandi. 

"Dirinya akan selalu berupaya  menggerakkan aspek lain meliputi heritage dan UMKM. Semua aspek itu harus saling berkesinambungan guna mendukung Jatirangga sebagai kelurahan budaya. Menurut Ahmad Affandi  budaya-budaya itu sudah dimiliki sejak nenek moyang warga asli Jatirangga.Untuk tetap melestarikan, menjaga keaslianya dan meningkatkan menjadi desa wisata budaya," pungkas Ahmad Affandi. 

Reporter: Agus Wiebowo