REFORMASI-ID | Kota Bekasi - Seksi Sosial RW. 021 bekerjasama dengan 3 DKM Masjid di wilayah Kayuringin Jaya, yakni Masjid Al-Anshor, Masjid Ar-Ridho dan Masjid Nurul Ihsan kembali menggelar santunan anak yatim.
Ada yang berbeda pada kegiatan sosial kali ini, pasalnya sejak pertama kali dilakukan pada 2018 pihak panitia memasukkan kegiatan tambahan yakni khitanan massal.
Selain santunan yatim piatu, dan khitanan massal, pihak penyelenggara juga memiliki program lainnya seperti bantuan pendidikan, ambulans gratis dan santunan kematian dan lainnya.
Adapun pelaksanaan santunan dan khitanan massal hari itu berlangsung di Masjid Al Anshor RW. 022 BSK Kayuringin Jaya, kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi. Minggu, (26/6/2022).
Hadir pada kesempatan tersebut, Kasie Kesos Kecamatan Bekasi Selatan, Zaenal bersama Lurah Kayuringin Jaya, Ricky Suhendar, Wakil Ketua BAZNAS Kota Bekasi, Ketua Forum RW Kayuringin Jaya, H. Yoyo Sutaryo.
Tampak hadir pula aparat Babinsa dan Bhabinkamtibmas Kelurahan Kayuringin Jaya, pengurus Yayasan dan DKM Masjid Ar-Ridho, Masjid Al-Anshor dan Masjid Nurul Ihsan serta sejumlah tokoh masyarakat setempat.
Pada sambutannya, Kasie Kesos Kecamatan Bekasi Selatan, Zaenal yang hadir mewakili Camat Bekasi Selatan menilai kegiatan hari itu sangat bermanfaat dan bisa dirasakan langsung oleh masyarakat khususnya anak-anak yatim.
"Kami dari pemerintah Kecamatan Bekasi Selatan mengungkapkan terimakasih yang sebesar-besarnya atas terselenggaranya kegiatan hari ini," ungkapnya.
Dia juga menyampaikan terimakasih kepada segenap donatur dan BAZNAS Kota Bekasi yang telah berpartisipasi membantu terselenggaranya acara santunan dan khitanan massal di wilayah Kayuringin Jaya.
"Banyak program yang dilakukan BAZNAS Kota Bekasi dari mulai santunan, bantuan pendidikan dan kegiatan-kegiatan pemberdayaan ekonomi umat," tambahnya.
Dia berpesan kepada anak-anak yatim yang mendapat santunan pada saat dewasa nanti bisa menjadi donatur yang ikut memberikan santunan.
Sementara itu, mewakili pihak penyelenggara, Ketua Yayasan Masjid Al Anshor Hengki Brahmantyo mengatakan bahwa terselenggaranya acara santunan dan khitanan massal berkat kerjasama dari tiga DKM Masjid yakni Masjid Ar-Ridho, Masjid Al-Anshor dan Masjid Nurul Ihsan.
"Kita bisa melaksanakan kegiatan santunan anak yatim yang biasa kita lakukan setiap bulan ditambah dengan khitanan massal sesuai dengan kesepakatan kita pada waktu yang lalu bahwa pada saat libur ini kita memberikan bantuan dalam bentuk khitanan," tuturnya.
Dia berharap kegiatan santunan dan lainnya bisa terus mendapat dukungan dari pihak pemerintah, BAZNAS dan masyarakat.
Pada kesempatan yang sama, Ketua DKM Masjid Nurul Ihsan, Arifin Harahap, S.H, menyatakan bahwa kegiatan sosial tersebut sudah berlangsung rutin 3 DKM.
“Dalam kesempatan ini saya atas nama ketua DKM Masjid Nurul Ihsan mengucapakan terimakasih pada semua pihak, para donatur yang selama ini membantu terselengarakanya acara rutin santunan anak yatim," ujarnya.
Sementara itu wakil Ketua BAZNAS Kota Bekasi Nurul Akmal menegaskan bahwa BAZNAS memiliki banyak program bantuan untuk pemberdayaan masyarakat yang bisa digunakan oleh masyarakat.
Syaratnya mendapatkan bantuan, kata Akmal, masyarakat dan lembaga harus memenuhi tiga aman, yakni aman secara syariah (termasuk delapan asnaf), aman secara regulasi (sesuai peraturan) dan aman NKRI.
Menurutnya, ada beberapa pihak di luar sana yang mengumpulkan dana bantuan untuk tujuan tertentu misalnya terorisme sehingga perlu dicek keamanannya.
"Kalau memang itu aman NKRI, aman regulasi dan aman syariah Insya Allah kami bantu," tandasnya.
Ketua Seksi Sosial RW. 021 H. Irfangi menyampaikan bahwa kedepannya kegiatan serupa akan semakin luas tidak hanya tiga DKM namun ada penambahan DKM yakni Nurul Hikmah
Dia juga secara khusus menyampaikan terimakasih atas donasi 170 nasi boks dari pihak Rumah Makan Wulansari Bekasi dan segenap donatur yang telah membantu kegiatan hari itu.
Ada 155 anak yatim yang mendapat santunan dan 30 anak dhuafa mengikuti khitanan massal yang dilakukan oleh Rumah Sunat dr. Mahdian.
Menurutnya, tidak hanya santunan makanan dan uang saku, namun ada program lain seperti bantuan biaya siswa dan sunatan massal.
“Terkait kegiatan santunan anak yatim, masjid Nurul Ihsan, Ar-Ridho dan juga masjid Al-Anshor tidak hanya semata fokus pada santunan anak yatim tapi juga bantuan tunggakan SPP terkendala mengambil ijazah insyallah akan kita tanggulangi,” tutup H. Irfangi.
Reporter: Agus Wiebowo
