REFORMASI-ID | Kota Bekasi - TP PKK Kota Bekasi gelar monitoring dan evaluasi program pokok PKK dan penilaian 5 lomba tingkat Kota Bekasi di Kelurahan Jatimekar, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi. jumat, (24/6/2022) .
Hadir pada kegiatan tersebut, Plt Ketua TP PKK Wiwiek Hargono Tri Adhianto, Camat Jatiasih, Azhari, Lurah Jatimekar, H. Ghofur, Ketua TP PKK Jatiasih, Hj. Ny. Winahyu Rumintah Azhari, Ketua TP PKK Kelurahan Jatimekar, Hj. Neneng Marwiyah Ghofur, Lurah se-Jatiasih, Bhabinkamtibmas, Bimaspol, Ketua tim penilai, OPD-OPD yang terlibat di dalam tim penilaian, para ketua TP PKK RW serta para tokoh masyarakat, LPM, BKM, Linmas, Ketua RW, Ketua FKRW, Ketua RT.
Azhari Camat Jatiasih dalam sambutannya menyampaikan rasa syukurnya hari ini Kecamatan Jatiasih mengikuti lomba PKK Tingkat Kota Bekasi.
"Alhamdulillah kita semua bersyukur hari ini kegiatan monitor dan evaluasi dari 10 program PKK, dan Kelurahan Jatimekar mendapat giliran sebagai tuan rumah mewakili Kecamatan Jatiasih," ujarnya.
Azhari menjelaskan, Kelurahan Jatiwarna menjadi pilihan karena sudah melalui penilaian, banyak keunggulan-keunggulan dan potensi yang ada dikelurahan Jatimekar," tandasnya.
Sementara itu ketua TP PKK Jatimekar Hj. Ny. Neneng Marwiyah menyampaikan, bahwa aspek yang dinilai itu dari administrasi, dari Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) pendataan tentang stunting anak, dan kegiatan di Posyandu, selain itu rumah sehat, kebun gizi dan tanaman obat.
"Dalam lomba ini tentunya kami sangat optimis, karena kami telah kerja keras, sudah lama kami siapkan dan semua ibu-ibu PKK semua terlibat baik dari tingkat RW maupun RT," tegasnya.
Salah satu penilaian oleh tim penilai adalah rumah sehat di Perum TNI AU Angkasa Puri, RT. 010, RW. 010 Keluarahan Jatimekar.
Penilaian rumah sehat dan lingkungan setempat dalam rangka membangun motivasi dan menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS).
Rumah sehat tersebut mendapat tinjauan langsung oleh Plt. Ketua TP PKK Kota Bekasi Wiwiek Hargono Tri Adhianto, didampingi Camat Jatiasih Ashari, Ketua TP PKK Jatiasih Ny. Winahyu Rumintah, Lurah Jatimekar H Gofur, Ketua TP PKK Jatimekar Hj.Ny.Neneng Marwiyah, Ketua RW 10 Angkasa Puri Jati Mekar Jatiasih Catur Nursetiadi.
Ketua TP PKK Kota Bekasi Wiwiek Hargono Tri Adhianto mengatakan, penilaian rumah sehat memprioritaskan tersedianya penghijauan, berupa Tanaman Obat Keluarga (TOGA) atau tanaman hias dan tanaman produktif. Kemudian kondisi rumah mulai warna cat, interior dan kebersihan rumah.
”Poin penilaian, yakni, kebersihan rumah, sanitasi berfungsi dengan baik, bebas dari sampah, bebas dari tanaman liar dan bebas dari sendimen dan terdapat ventilasi udara,” jelas Wiwiek Hargono Tri Adhianto
Wiwiek juga mengutarakan, dengan adanya penilaian rumah sehat, kedepan akan memotivasi wilayah lain, utamanya para warga untuk menciptakan pola hidup nyaman dan lingkungan yang sehat dan bersih.
Tambah Wiwiek mengatakan," Berawal dari lingkungan terkecil yakni rumah, merupakan langka awal menggugah para warga untuk mewujudkan hidup yang sehat bersama keluarga."
Wiwiek juga menyampaikan kegiatan monitoring terjun langsung kelapangan sangatlah diperlukan untuk menyapa para kader, melihat kinerja PKK untuk dikaji dan dievaluasi.
Tak lupa Wiwiek Hargono Tri Adhianto mengucapkan rasa terimakasih kepada seluruh pihak yang membantu dalam mensukseskan kegiatan penilaian 5 lomba 10 program PKK tingkat Kota Bekasi.
“Terimakasih kepada seluruh stakeholder, yang telah membantu dalam mensukseskan kegiatan lomba PKK tingkat Kota Bekasi,” ucap Wiwiek Hargono Tri Adhianto.
Selain mengunjungi Rumah sehat, wiwiek juga berkesempatan berdialog bersama warga RW. 10 dan menyambangi PAUD di lingkungan tersebut.
Ny. Siti Nurul Isnani pemilik rumah sehat di Perum Angkasa Puri merasa senang rumahnya menjadi pilihan dalam penilaian kategori rumah sehat.
"Saya tidak menyangka rumah ini masuk dalam penilaian rumah sehat, seminggu sebelumnya saya diberitahu ketua RW, tentunya segalanya kami siapkan, tapi bagi kami ya sudah biasa memang kondisi rumah kami seperti ini, rumah kami tidak lembab, cukup ventilasi, cukup cahaya, memiliki fasilitas sanitasi. Selain itu pemanfaatan lahan dengan tanaman hijau. Selain itu tentunya penghuninya sehat, makanan juga makanan sehat," tutup Ny. Siti Nurul Isnani.
Reporter: Agus Wiebowo
