REFORMASI-ID | Kota Bekasi - Saat ini kewaspadaan terhadap nyamuk penular penyakit Demam Berdarah Dengue (Aedes aegypti) harus senantiasa ditingkatkan. Dengan turunnya musim hujan akan menyebabkan banyaknya genangan air seperti pada tempat-tempat kosong, wadah-wadah plastik ataupun kaleng bekas, kulit buah-buahan, dan lain-lain. Ini tentunya menjadi tempat yang sangat disenangi nyamuk Aedes vaegypti untuk bersarang dan berkembang biak.
Saat cuaca hujan, nyamuk bertelur dan panas membuat telur cepat matang sehingga berkembang lebih cepat. Hal ini sangat memberi sumbangan bagi bertambahnya korban penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD), hal ini mengundang kewaspadaan berbagai pihak untuk melakukan Fogging, seperti yang dilakukan di wilayah RW 13 Perumahan Pondok Surya Mandala , kelurahan Jakamulya, kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Minggu (12/6/2022)
Kegiatan fogging massal diselenggarakan pengurus RW 13 dan Pengurus RT 01-RT 14 berkoordinasi denga Pihak Kelurahan Jakamulya dan Puskesmas Jakamulya serta bersinergi dengan tim pelaksana fogging dari tim relawan samatri Kota Bekasi dan pengamanan dari Pokdarkamtibmas Bhayangkara Sektor Bekasi Selatan.
Tampak hadir Ketua RW 13 Gunanto dan jajaran Pengurus RW serta Pengurus RT, Efni dari perwakilan Puskesmas Jakamulya, Penasehat Samatri Chapter Bekasi Selatan Dedy Rudyanto, Ketua Samatri Chapter Bekasi Selatan Turiman, Ketua Samatri Korhan Jakamulya Nurhasan, Pengurus Pokdarkamtibmas Bhayangkara Kelurahan Jakamulya Warnata, Samsul, Surjan, tim Fogging Samatri Kota Bekasi Wahyu Buluk & Tim, Ibu-ibu Posyandu RW 13, Lalan Ketua Ranting PDIP Kelurahan Jakamulya.
Dedy Rudyanto, Penasehat samatri chapter Bekasi Selatan kepada redaksi MRI menyampaikan ucapan terimakasih kepada Dinal Ketua Umum Samatri kota Bekasi dan Tri Adhianto Tjahyono PLT. Walikota Bekasi. Ucapan terimakasih disampaikan kepada
Lurah dan Puskesmas Jakamulya, Pengurus RW 13, Pengurus RT 01 - RT 14 serta Samatri Chapter Bekasi Selatan, Pokdarkamtibmas Bhayangkara Sektor Bekasi Selatan dan pihak-pihak terkait lainnya.
"Hari ini kami secara bersama-sama melakukan Fogging, terimakasih untuk semua atas partisipasinya. Hal ini kami lakukan karena kami pandang fektif untuk memberantas dan mencegah penyebaran DBD adalah menetapkan kader juru pemantau jentik (Jumantik)." Kata Dedy.
Lanjutnya," usaha untuk mematikan jentik nyamuk dan untuk Nyamuknya sendiri semoga bisa dibasmi dengan cara Fogging ini, selain itu kami berharap kepada warga RW 13 Pondok Surya tetap waspada akan Wabah Penyakit DBD dan harus memiliki kesadaran yang tinggi untuk menjadi jumantik di rumah sendiri.
Harapanya atas kegiatan Fooging ini dapat menanggulangi atau mengurangi tingkat penyebaran wabah penyakit DBD yang saat ini sedang terjadi di RW 13 Pondok Surya Mandala."
"Selain Fogging di wilayah RW 13 juga sudah melaksanakan program Jumantik yang selama ini sudah di laksanakan oleh warga melalui ibu - ibu Posyandu yg ada di setiap RT, musim hujan segera datang, DBD mengancam anda. Waspadalah!!!. Cegah dengan 3M Plus, menguras, menutup dan mengubur." tegas Dedy.
(Agus Wiebowo)
