Header Ads Widget

Hosting Unlimited Indonesia

Update

8/recent/ticker-posts

Fogging di RT 08 RW 026 Kelurahan Kayuringin Jaya Upaya Cegah Penyebaran DBD



REFORMASI-ID | Kota Bekasi - Pengasapan atau Fogging dengan cepat menurunkan populasi nyamuk. Pengasapan dilakukan sebagai salah satu metode pengendalian faktor penyebab penyakit DBD, yaitu nyamuk Aedes Aegypti. kegiatan ini dilakukan dengan menggunakan mesin yang dapat mengeluarkan asap berisi insektisida. Seperti hari ini dilaksanakan diwilayah RT. 08, RW. 026 Kelurahan Kayuringin Jaya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi. Kamis (4/3/2022)

"Fogging ini dilakukan, guna mengantisipasi kenaikan penderita serta untuk memutus mata rantai penularan Demam Berdarah Dengue (DBD) sejak ditemukan kasus di wilayah kami, Kita lakukan fogging fokus terhadap lingkungan serta rumah warga di RT. 08, RW. 026," kata Barlianto Ketua RT. 08, RW. 026.

Kepala Puskesmas Perumnas Dua, Kayuringin Jaya, Drg. Ariska Agustina mengatakan, Fogging di suatu wilayah karena Laporan dari Rumah Sakit ataupun laporan dari warga berupa surat Kewaspadaan Dini Rumah Sakit (KDRS).



"Untuk melaksanakan fogging, focus baik yang hari ini dilaksanakan maupun disetiap wilayah, pihak Puskesmas harus sudah menerima laporan baik dari pihak Rumah Sakit maupun laporan warga berupa surat KDRS (kewaspadaan dini rumah sakit) yang menetapkan bahwa di wilayah tersebut terdapat warga yang di diagnosa menderita DBD. KDRS lah yang menjadi dasar kami, pihak Puskesmas melakukan PE (Pemeriksaan Epidemiologi) ke wilayah domisili pasien tersebut. Disana kami akan memeriksa lingkungan sekitar, apakah ditemukan jentik atau tidak, bilamana ditemukan jentik dan dalam 1 RT terdapat minimal 3 kasus DBD, maka kami baru bisa melakukan Fogging Focus di daerah tersebut," jelas Ariska.

Lanjutnya," Fogging berfungsi membunuh nyamuk dewasa saja, namun tidak membunuh jentik-jentik nyamuk Aedes Aegypti penyebab DBD, oleh sebab itu hal utama yg harus dilakukan untuk mencegah DBD adalah melaksanakan PSM (Pemberantasan Sarang Nyamuk) melalui 4M (Menguras, Menutup, Mengubur, Memantau) tempat-tempat  yang menjadi sumber berkembang biaknya jentik-jentik nyamuk," paparnya.

Lebih lanjut Ariska menyampaikan Bahwa di wilayah  Kayuringin Jaya sudah terbentuk gerakan 1 rumah 1 jumantik yang sudah di SK kan oleh lurah.

"Gerakan 1 Rumah 1 Jumantik yang sudah terbentuk di masing-masing RT atau RW supaya digiatkan untuk mencegah penularan penyakit DBD yg disebarkan oleh nyamuk aedes aegypti," jelas Ariska.

Semetara itu Ricky Suhendar lurah Kayuringin Jaya menyampaikan.

"Berkaitan dengan Fogging hari ini, semua proses tersebut sudah kami himbau kepada RT,RW untuk terus menjaga lingkungan nyaman dan bersih, dimana salah satu nya proses pemberantasan sarang nyamuk yang sudah berkoordinasi dengan team PKK mupun kader jumantik Kelurahan Kayuringin Jaya," tukas lurah.

"Untuk foging sendiri hanya pemberantasan sementara, yang terpenting itu memberikan edukasi kepada seluruh warga untuk menghindari penampungan air yang tidak tertutup sehingga nyamuk dapat mudah berkembang biak," tutup Ricky Suhendar.

Reporter: Agus Wiebowo