REFORMASI-ID | Jakarta - International Women For Christ (IWFC) bersama Women's Prayer Indonesia menggelar doa bersama secara daring agar semua permasalahan yang di hadapi Bangsa dan Negara segera berakhir, Jumat (24/09/21)
"Doa bersama ini kami laksanakan sebagai bentuk kepedulian terhadap Bangsa dan Negara di seluruh dunia yang mana saat ini banyak menghadapi persoalan dan tantangan, ujar Ketua IWFC Sherly America dalam sambutannya yang tinggal di Amsterdam, Belanda.
Dia menjelaskan persoalan dan tantangan yang dihadapi Bangsa dan Negara diseluruh dunia sangat berat, sehingga pengaruhnya sangat besar sekali khususnya di dalam perekonomian.
"Kapan keadaan memprihatinkan ini akan selesai, tidak ada yang tahu. Tentunya semua ini ada hikmahnya. Oleh sebab itu kita hanya bisa berdoa kepada Tuhan, untuk meminta keselamatan dan perlindunganNya,” terang dia.
Dalam kesempatan yang sama, Nora Mayo yang tinggal di Canada mengajak buat para wanita untuk bergabung dan ambil bagian dalam doa ini.
"Saya mengajak buat para wanita-wanita untuk bergabung dan ambil bagian dalam doa ini, mari kita bersama-sama berdoa untuk Bangsa dan Negara, agar keselamatan terjadi atas Bangsa dan Negara khususnya Bangsa kita Indonesia tercinta," ungkapnya.
Ketua Women's Prayer Indonesia Conny D. Runtuwene. W Mengatakan tugas menghadapi persoalan yang dihadapi Bangsa dan Negara khususnya di Indonesia tidak hanya dilakukan oleh Pemerintah, tetapi kita bisa terlibat yaitu dengan cara berdoa, inilah tugas yang bisa kita lakukan.
"Mengapa kita harus berdoa? karena kita meyakini bahwa tidak ada yang terjadi di muka bumi tanpa seizin Tuhan. Oleh karena itu, kita berdoa karena tidak ada yang bisa mengubah keadaan kecuali doa,” kata Conny.
"Dengan demikian, kita harapkan semua permasalahan yang dihadapi Bangsa dan Negara di seluruh dunia dapat segera berakhir," harap dia.
IWFC merupakan gabungan wanita yang tinggal di beberapa Negara di dunia, membentuk satu persekutuan yang peduli akan generasi muda yang kreative dan produktiv dan juga menghubungkan wanita untuk saling melengkapi dan memberdayakan untuk berdampak bagi Bangsa-bangsa yang ada di dunia ini, bukan hanya Indonesia.
(Elly)
