REFORMASI-ID | Bekasi Kota - Prokes (Protokol Kesehatan) adalah salah satu faktor penting pemutusan penyebaran Covid 19, dengan patuhnya masyarakat terhadap Prokes 5 M yakni memakai masker, cuci tangan, jaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas maka penyebaran Covid 19 bisa ditekan khususnya di Kota Bekasi yang saat ini turun dari level 4 ke level 3.
"Gerakan Bekasi Bermasker adalah salah satu langkah untuk percepatan pemutusan mata rantai covid 19 dalam rangka percepatan pemulihan ekonomi di kota bekasi dan nasional. Dukungan terkait hal ini, KADIN kota bekasi hadir," tegas Gunawan Ketua KADIN Kota Bekasi.
Gunawan menjelaskan bahwa, KADIN Kota Bekasi bersama pelaku usaha terus melakukan sosialisasi Kota Bekasi Bermasker yang menjadi salah satu gerakan 5 M.
"Kegiatan ini wujud kongkritnya pembagian masker 1.000 dan KADIN peduli dampak pademi Covid 19 dalam bentuk pembagian beras, dengan target petugas keamanan, petugas juru parkir, petugas kebersihan, abang becak, ojek, pedagang gerobak. Lokasi di pertokoan pasar kranji dan pasar family Harapan Indah, kegiatan diadakan pada hari selasa, 31 Agustus 2021, acara ini dihadiri Ketua KADIN kota Bekasi, ketua Asosiasi pedagang dan pelaku UMKM.
Pada kesempatan yang sama, Aji Ali Sabana Wakil Ketua Bidang Koperasi dan UMKM, menambahkan bahwa kegiatan ini wujud tanggung jawab dunia usaha terhadap kepedulian sosial pada masyarakat, dan juga dukungan kepada pemerintah khususnya Kota Bekasi yang jadi mitra strategis dalam membantu percepatan pemulihan ekonomi.
"Hal yang kami lakukan saat ini, mengajak masyarakat untuk disiplin menggunakan masker, dan kita semua berharap wabah pademi covid 19 segera berakhir, dan roda ekonomi segera pulih,: tutup Aji Ali Sabana.
(Masdar)
