REFORMASI-ID l KOTA BEKASI - Beberapa hari belakangan, publik media sosial diramaikan dengan adanya dapur umum untuk warga dari Bekasi Recover. Namun, setelah dilakukan pengecekan di Jalan Kimangun Karso, Kelurahan Bekasi Jaya, Kec. Bekasi Timur, Kota Bekasi, ternyata keberadaan dapur umum itu tidak ada.
Untuk itu, pihak dari Bekasi Recover melakukan klarifikasi perihal permasalahan tersebut. Lokasi dapur umum yang dimaksud ternyata adalah rumah makan tempat mereka memesan makanan untuk didistribusikan kepada warga yang menjalani isoman.
“Kesalahan dalam penyebutan dapur umum, yang sebenarnya adalah Rumah Makan tempat kami memesan makanan yang akan kami distribusikan ke Pejuang Isoman,” kata perwakilan Bekasi Recover, Dynna Tresnasari kepada media pada Sabtu, (17/07/2021).
Pihaknya mengakui terdapat beberapa kesalahan dalam pelaksanaan dan koordinasi dengan berbagai pihak yang kurang sehingga terjadi disinformasi kepada publik.
“Kesalahan pada detail alamat dari titik koordinat yang kami cantumkan sehingga menimbulkan kesalahpahaman dari pemilik alamat yang bersangkutan serta belum adanya koordinasi dengan Pemerintah setempat (RW 05, Kelurahan Bekasi Jaya, Kecamatan Bekasi Timur),” tambahnya.
Pihak Bekasi Recover sendiri telah melakukan koordinasi serta klarifikasi kepada pemerintah Kota Bekasi agar kejadian serupa tidak terjadi lagi. Karena informasi yang tersebar membuat publik bingung.
“Kami juga sudah melakukan klarifikasi kepada Pemerintah setempat dan mohon maaf apabila kesalahan informasi yang kami berikan merugikan banyak pihak, semoga kedepannya kegiatan kami terlaksana dengan baik serta terjadi koordinasi yang baik dengan pemerintah setempat,” pungkasnya.
Sekedar diketahui, beberapa waktu lalu beredar info melalui aplikasi WhatsApp, Instagram dan Facebook bahwa Bekasi Recover menyedikan makan siang hingga malam secara gratis. Bukan hanya itu, dalam kabar tersebut juga mereka menyedikan vitamin serta buah dan diakhiri dengan kata selamat makan gratis.
Hal tersebut membuat warga masyarakat gembira di tengah pandemi. Warga merasa kecewa setelah mengetahui bahwa kabar yang terlanjur tersebar tersebut bohong karena alamat yang dicantumkan merupakan sebuah rumah makan, yang memang bekerjasama dengan Bekasi Recover untuk menyediakan makan bagi para warga yang melakukan isoman.
Reporter: Agus W
