REFORMASI-ID | Kabupaten Bekasi - Puluhan pedagang kaki lima yang berada di pasar modern Harapan Indah Desa Pusaka Rakyat Taruma Jaya Kabupaten Bekasi Jawa Barat di razia petugas Polsek Taruma Jaya. Jum'at 16/7/2021.
Namun razia kali ini bukanlah razia tentang Protokol Kesehatan, melainkan untuk mendengar keluhan - keluhan para pedagang selama PPKM Darurat diberlakukan.
Kepala Kepolisian Sektor Taruma Jaya AKP Edi Suprayitno mengatakan, dirinya akan melakukan upaya kepada pimpinan pasar modern Harapan Indah agar di masa pandemi dan penerapan PPKM Darurat para pedagang tersebut tidak dimintai uang iuran atau uang sewa.
"Kami akan segera menemui pimpinan tempat Pengelola ini agar memberikan keringanan kepada para pedagang yang berada di Pasar Modern Harapan Indah," kata Edi.
"Selama PPKM Darurat Saya berjanji akan memberikan solusi yang terbaik untuk para pedagang disini, minimal para pedagang dibebaskan dari uang Iuran atau sewa tempat," Tambah Edi.
Tentunya solusi ini menjadi kabar baik untuk para Pedagang. Pasalnya selama PPKM Darurat diberlakukan omset para pedagang menurun drastis.
Dalam kesempatannya, salah satu Pedagang Kali Lima Suwarni mengatakan, adanya PPKM Darurat ini sangat berasa dampak yang kami rasakan.
"Sebelum adanya PPKM Darurat saya bisa mendapatkan uang 200.000 (Dua Ratus Ribu Rupiah) dalam sehari. Namun setelah adanya PPKM saya hanya mendapat 20.000 (Dua Puluh Ribu Rupiah) dalam sehari," kata Suwarni.
Selain memberikan himbauan kepada pedagang, jajaran Polsek Taruma Jaya juga memberikan sembako, Vitamin, dan Masker kepada para pedagang.
"Semoga bantuan yang kami berikan dapat meringankan beban mereka yang benar - benar terkena dampak Covid 19," Pungkasnya.
[TB]
